Muslimat dan Fatayat NU Losari Gelar Naharul Ijtima’ di Ponpes Al-Qodiriyah Panggangsari
Sabtu, 25 Januari 2025 | 22:05 WIB
Cirebon, NU Online Jabar
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat dan Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Losari mengadakan acara rutin triwulanan bertajuk Naharul Ijtima’, Sabtu (25/1/2025).
Kegiatan ini berlangsung di Pondok Pesantren Al-Qodiriyah yang berlokasi di Desa Panggangsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, dan dihadiri oleh ratusan kader Muslimat NU, Fatayat NU, serta tokoh masyarakat setempat.
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri berbagai tokoh penting, antara lain KH Dartam Damiri selaku Muballigh, KH Faizin Adnan dari Pondok Pesantren Al-Asy’ariyah Kalisari, Ketua Tanfidziyah MWCNU Losari Kiai Mahfuzhin Abdul Malik, serta jajaran pengurus PCNU, Muslimat NU, dan Fatayat NU Kabupaten Cirebon. Selain itu, hadir pula Camat Losari, Kuwu Desa Panggangsari, pengurus ranting NU dan Banom Panggangsari, serta masyarakat sekitar.
Acara diawali dengan lantunan sholawat dan mahallul qiyam oleh Jam’iyyah Dzikir dan Sholawat Nurul Musthofa dari Ponpes Al-Qodiriyah. Para hadirin kemudian melantunkan doa pembuka, disusul dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Lagu kebangsaan Indonesia Raya, Syubbanul Wathon, dan Mars Fatayat NU turut dikumandangkan dengan penuh semangat oleh Padus Pimpinan Ranting Fatayat NU Panggangsari.
Setelah sesi pembukaan, beberapa tokoh memberikan sambutan, di antaranya Nyai Eli Hurriyyati sebagai Ketua Pimpinan Ranting Muslimat NU Panggangsari. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya ukhuwah sebagai barometer Ahlussunnah Waljama’ah dalam setiap kegiatan.
"Kami memohon maaf dan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras. Semoga acara ini menjadi amal kebaikan," ujarnya.
Ketua PAC Fatayat NU Losari, Uswatun Hasanah, turut mengajak para kader untuk lebih giat berinfaq demi pembangunan Musholla MWC NU Losari. Sementara itu, kiai Mahfuzhin Abdul Malik mengingatkan peserta tentang pentingnya perjuangan NU di usia yang ke-102.
“Ini adalah momen bersyukur atas keutuhan NU sekaligus bahan evaluasi untuk semakin baik dalam berorganisasi,” tegasnya.
Camat Losari, Muklas, juga memberikan dukungannya terhadap masyarakat NU Losari yang aktif membantu program pemerintah. "Partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjaga kesatuan, persatuan, dan kesejahteraan bersama," katanya.
Acara inti diisi dengan penyampaian mauidzoh hasanah oleh KH. Dartam Damiri. Beliau mengupas hikmah dari peristiwa isra’ mi’raj, terutama pentingnya menjaga hati dari penyakit hati seperti hasad dan sombong. “Hanya dengan mengingat Allah (dzikir), hati kita akan menjadi tenang,” tuturnya. Ia juga menegaskan bahwa intisari isra’ mi’raj adalah sholat lima waktu sebagai fondasi syari’at Islam.
Acara ditutup dengan pembacaan doa oleh KH. Faizin Adnan. Para peserta dan jamaah terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
Seorang jamaah, Anwar Mussadad, menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya acara ini. “Alhamdulillah, acara berlangsung sangat khidmat dan penuh kemanfaatan,” komentarnya.
Dengan mengusung tema “Keteladanan Rasulullah Kita Teguhkan Ukhuwah dalam Bingkai Aqidah Ahlussunnah Waljama’ah”, para kader Muslimat dan Fatayat NU Losari semakin bersemangat untuk terlibat aktif dalam menjaga persatuan dan nilai-nilai Islam Ahlussunnah Waljama’ah. Semoga acara ini menjadi inspirasi untuk kegiatan-kegiatan mendatang.
Terpopuler
1
Inilah Rincian Zakat Fitrah Tahun 2025 di Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat
2
RMINU Jabar Gelar Safari Ramadhan Volume 4 Bersama LDNU dan LPBHNU
3
Operasi Pasar Murah PCNU Kabupaten Cirebon: Upaya Kendalikan Harga Bahan Pokok Jelang Idulfitri
4
MAPK Al-Hikmah Gelar Festival Pelajar Se-Kota Tasikmalaya, Cetak Generasi Kreatif dan Kompeten
5
Muslimat NU Sukasari Bagikan 500 Takjil Gratis untuk Masyarakat
6
Keindahan dan Keasrian
Terkini
Lihat Semua