Gegap Gempita Pesantren YAPINK Pusat Semarakan HUT ke-79 RI, KH Ahmad Kholid Dawam Berikan Pesan Menyentuh
Selasa, 20 Agustus 2024 | 13:45 WIB

Suasana Upacara Peringatan HUT ke-79 RI di YAPINK Pusat Kabupaten Bekasi. (Foto: NU Online Jabar/YAPINK Pusat).
M. Rizqy Fauzi
Penulis
Kabupaten Bekasi, NU Online Jabar
Yayasan Perguruan Islam Nur El-Kasyaf (YAPINK) Pusat Tambun Kabupaten Bekasi menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) bersama seluruh unit dibawah naungannya seperti santri, dewan guru mulai dari Taman Kanak-kanak (TK), Madrasah Ibtidaiyah (MI) Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), hingga Perguruan Tinggi INISA, pada Sabtu (17/8/2024).
Uniknya, terlihat guru-guru dilingkungan YAPINK Pusat tersebut mengenakan busana adat dari berbagai suku yang ada di Indonesia. Sedangkan santri, mengenakan seragam sekolah khas masing-masih unit.
Dalam sambutannya, Pimpinan Pesantren YAPINK Pusat KH Ahmad Kholid Dawam mendoakan agar segenap bangsa Indonesia senantiasa diberi kemudahan dan keberkahan. "Bahwa ketaqwaan penduduk negeri ini akan menjadi pembuka pintu-pintu keberkahan dari langit dan bumi," tegasnya.
KH Ahmad Kholid Dawam menyebutkan bahwa kemerdekaan Indonesia bukanlah pemberian dari siapapun dan bukan pula pemberian dari penjajah.
"Kemerdekaan yang diraih oleh bangsa ini murni adalah rahmat Allah SWT yang diikhtiarkan melalui perjuangan dari para pahlawan kita seperti yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia adalah atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa," tuturnya.
"Para pahlawan dan perjuang kemerdekaan yang mengarahkan daya upaya dan ikhtiar dan Allah-lah yang menentukan serta memberikan kemenangan. Allah adalah pencipta dan yang menghendaki terjadinya segala sesuatu. Allah juga yang mencurahkan dan menganugerahkan rahmat kemerdekaan kepada kita semua bangsa Indonesia," tambah pria yang juga selaku salah seorang Wakil Rais Syuriah PCNU Kabupaten Bekasi.
Dalam kesempatan tersebut, KH Ahmad Kholid Dawam juga mengingatkan pentingnya membangkitkan semangat dan keberanian anak bangsa untuk meraih kemerdekaan. Menurutnya, para pahlawan bangsa ini rela mengorbankan nyawa demi bangsa ini mulai dari dihadapkan antara dua pilihan merdeka atau mati, hingga dihadapkan dengan terjangan badai melawan tank-tank baja dari para penjajah.
"Mari kita bersama-sama kita mencontoh semangat juang Para Pahlawan, demi menyongsong Indonesia emas di tahun 2045. Karena, dibalik bangsa yang hebat harus dipenuhi adanya tata krama yang tinggi. Silahkan menuntut ilmu ke berbagai negeri manapun, namun tetap jadilah bangsa Indonesia. Ambilah ilmu dari bangsa lain, namun jangan ambil tradisi budaya asing yang buruk dan tidak sesuai dengan karakter bangsa ini.
"Kita harus sama-sama menjaga tanah air kita. Sebab barang siapa yang tidak punya tanah air maka tidak punya agama, dan barang siapa yang tidak punya agama maka tidak memiliki masa depan," tandasnya.
KH Ahmad Kholid Dawam berharap mudah-mudahan semangat juang dengan kesantunan dan tatakrama yang tinggi kaum nahdliyin ditengah masyarakat khususnya di Kabupaten Bekasi bisa menjadi oase inspirasi kedamaian dan embun penyejuk di tengah suasana hangat jelang pilkada serentak di tingkat nasional.
Sebagai informasi, selain upacara pengibaran bendera merah putih, YAPINK Pusat juga menggelar sejumlah perlombaan antara lain parade busana adat, busana pahlawan, memasak, tarik tambang, balap karung, dan berbagai lomba menarik lainnya.
Terpopuler
1
Dialog Refleksi Harlah ke-70, IPPNU Tasikmalaya Tegaskan Peran Strategis Perempuan dalam Pendidikan dan Kepemimpinan
2
Sekda Tasikmalaya Apresiasi Kiprah IPPNU dalam Membangun Generasi Melek Teknologi
3
Meriahkan Harlah ke-70, IPPNU Tasikmalaya Umumkan Juara Lomba Kreativitas Pelajar se-Kabupaten
4
RMI PWNU Jabar Kritik Kebijakan Gubernur Terkait Penyerahan Ijazah
5
MA Al-Mubarokah Karangmangu Cirebon Tunjukkan Kemampuan Membaca Kitab Kuning dan Bahasa Inggris dengan Fasih
6
PCNU dan Pengadilan Agama Jajaki Kerjasama Tekan Angka Perceraian di Cianjur
Terkini
Lihat Semua