Sejumlah Kiai Lirboyo Dikabarkan Hadiri Maulid Nabi SAW di Pesantren Al-Halim Garut, Berikut Agendanya
Kamis, 26 September 2024 | 10:13 WIB
Rudi Sirojudin Abas
Kontributor
Garut, NU Online Jabar
Setelah pada Senin (16/9/2024) yang lalu menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H, pondok pesantren Al-Halim Garut kembali akan mengadakan kegiatan Maulid lanjutan. Rencananya, kegiatan yang diberi tema "Muludan di Kota Intan dengan Menghadiri Maulid adalah Tanda Menjadi Umat yang Dirindukan Rasulullah SAW" itu akan digelar pada Senin Malam (30/9/2024) mendatang di Komplek Ponpes Al-Halim Jalan Jati Tarogong Kaler Garut.
Jika pada Maulid sebelumnya yang menjadi pengisi tausiah utamanya adalah pengasuh Ponpes Tegalrejo Magelang KH Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf), adapun untuk acara Maulid yang akan datang rencananya adalah para kiai/sesepuh dari Ponpes Lirboyo Jawa Timur seperti KH Abdullah Kafabihi Mahrus (Buya Kafa), KH AHS Zamzami Mahrus (Mbah Yai Zam), serta KH Ahmad Kafabihi (Gus Ahmad).
Baca Juga
Menyelaraskan Tradisi dengan Modernitas
"Rencananya Buya Kafa dan Mbah Yai Zam akan mengisi tausiah Maulid Nabi SAW. Sementara Gus Ahmad dan Ning Sheila Hasina akan mengisi kajian fikih yang fokus pada kajian fikih perempuan," ucap salah seorang pengasuh Ponpes Al-Halim H R Abdullah Badar saat menghubungi NU Online Jabar, Rabu (25/9/2024).
Pria yang akrab disapa Den Badar itu mengungkapkan bahwa para kiai dari Pesantren Lirboyo sudah rutin mengisi kegiatan-kegiatan keagamaan di Pesantren Al-Halim.
"Kantos sateuacan nalika kagiatan halal bihalal nu janten mubaligna para kiai ti Lirboyo. Mugia ku sumpingna aranjeunna masihan kaberkahan ka urang sadaya," imbuh Den Badar.
Terkait dengan rencana datangnya para kiai dari Ponpes Lirboyo tersebut, pria yang menjabat sebagai Ketua GP Ansor Garut itu berharap kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkannya dengan dapat menghadirinya.
"Kantenan kango para wargi anu rutin ngaos sareng pun lanceuk KH R Makki Muhyiddin, mugia teu aya wagelan kango nyumpinganana," ajak Den Badar.
Baca Juga
Memahamkan Kaidah Mantiq
"Kango kagiatan kajian fikih bade dikawitan bada waktos Asyar, lajeng bada Isyana tausiah inti ti para kasepuhan Ponpes Lirboyo," tandas pria yang sehari-hari berdinas di lingkungan Pemda Kabupaten Garut itu.
Untuk diketahui, Ponpes Al-Halim merupakan ponpes yang awalnya berbentuk dari majelis taklim pada tahun 1996 dan kemudian menjadi sebuah pondok pesantren pada tahun 2004. Adapun untuk SMP Al-Halim berdiri pada tahun 2008 dan SMK nya berdiri pada tahun 2011.
Pengasuh sekaligus pimpinan utama Ponpes Al-Halim adalah KH R Ali Muhyiddin Maulani. Ia merupakan kiai berpengaruh dan karismatik yang menjabat sebagai Mustasyar PCNU Garut. Ia juga sekaligus kakak kandung dari Rais Syuriah KH R Amin Muhyiddin Maulani.
Terpopuler
1
Barak Militer Vs Pesantren
2
Jejak Perjuangan KH Muhammad asal Garut: Dari Membangun Pesantren hingga Menjaga NU
3
Jelang HUT ke-79, Kodam III/Siliwangi Gelar Ziarah ke TMP Cikutra Bandung
4
Ketua Pergunu Jabar Minta Gubernur Dedi Mulyadi Perhatikan Rekomendasi KPAI
5
Ansor Kuningan Dorong Ketahanan Pangan Lewat Gerakan Kader Tani
6
Berangkat ke Semarang, Sejumlah Tim Instruktur PCNU Kota Bekasi Ikuti Upgrading Nasional PD-PKPNU
Terkini
Lihat Semua