Hadiri Pelepasan Siswa XII MA Ma'arif 1 Malangbong, Ketua Pergunu Garut Titip Empat Hal Kepada Para Wisudawan

Garut, NU Online Jabar
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kabupaten Garut H Muhlis menghadiri kegiatan pelepasan siswa kelas XII Madrasah Aliyah (MA) Ma'arif 1 Malangbong Garut bertempat di Jalan Bebedahan Kompleks Lapang Cakrawati Desa Malangbong, Kamis (13/6/2024). 

Dalam kesempatan tersebut, pria yang juga sebagai dewan instruktur Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Penggerak (PD-PKPNU) Jawa Barat itu menyampaikan empat hal kepada semua para wisudawan yang tergabung pada program IPA dan IPS. 

"Saya titip kepada para wisudawan empat hal. Pesan ini sebagai bagian pedulinya kami kepada kalian semua agar kalian dapat mengarungi kehidupan dengan mudah. Juga untuk bekal kalian di masa yang akan datang sehingga apa dicita-cita dapat tercapai dengan baik," ucap H Muhlis. 

Menurut pria yang juga sebagai ketua Forum Pemberdayaan Pesantren dan Umat (FPPU) Kabupaten Garut itu, ada empat hal yang perlu diperhatikan oleh para wisudawan.  

Pertama, jangan berhenti untuk mencari ilmu. "Meskipun sudah sampai pada kewajiban belajar 9 tahun, tapi jadikanlah sebuah perpisahan ini menjadi awal untuk melangkah kedepan. Juga untuk terus belajar menuntut ilmu kejenjang yang lebih tinggi," imbuh H Muhlis. 

Kedua, jangan melupakan almamater. "Terlebih bagi kalian yang sekolah dibawah naungan NU, ilmu terkait dengan faham Ahlussunnah wal Jamaah yang dibingkai dalam wadah Annahdliyyah harus tetap menjadi pedoman hidup, baik dalam kehidupan pribadi maupun organisasi," tambahnya. 

Sikap ketiga yang harus dimiliki para wisudawan menurut pria yang juga sebagai ketua Tanfidziyah MWCNU Malangbong itu adalah mempunyai cita-cita yang tinggi. 

"Dan yang keempat jangan jauh dari para ulama Nahdlatul Ulama karena mereka sudah mengajarkan akidah dan akhlak serta syariat agama Islam kepada kita semua" tandas H Muhlis. 

Untuk diketahui, hadir pula dalam kegiatan tersebut wakil Rais Syuriah MWCNU Malangbong yang juga ketua Lembaga Bahtsul Masail (LBMNU) Garut KH Ii Abdullah Syafii serta para pengurus MWC, lembaga dan badan otonom (Banom) NU di lingkungan Kecamatan Malangbong.