• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 4 Mei 2024

Daerah

STIDKI NU Indramayu Gelar Wisuda Perdana

STIDKI NU Indramayu Gelar Wisuda Perdana
STIDKI NU Indramayu Gelar Wisuda Perdana (Foto: Iing/NUJO)
STIDKI NU Indramayu Gelar Wisuda Perdana (Foto: Iing/NUJO)

Indramayu, NU Online Jabar
Empat tahun sudah Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam Nahdlatul Ulama (STIDKI NU) hadir di Kabupaten Indramayu, sebagai ihtiar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Indramayu untuk membantu pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM).  

STIDKI NU Indramayu adalah perguruan pertama yang dimiliki PCNU Indramayu secara kelembagaan yang mendapat izin operasional dari Dirjen Pendis Kementrian Agama Republik Indonesia dengan SK Nomor 3333 pada tanggal 17 Juni  tahun 2017 dengan 4 program studi yakni Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), Bimbingan dan Konseling Islam (BKI),  Manajemen Dakwah (MD) dan Pengembagan Masyarakat Islam (PMI).

Selama 4 tahun menjalankan proses pendidikan kini pada hari ini Rabu (10/11/2021) STIDKI NU Indramayu berhasil meluluskan mahasiswanya dengan menyandang gelar Sarjana Sosial (S.Sos). prosesi wisuda dihelat dalam acara yang mewah dan meriah namun penuh kehidmatan di Aula STIDKU NU yang berada di Gedung Pusat Dakwah Nahdlatul Ulama jalan Gatot Subroto No. 09 Indramayu. 

Wisuda perdana itu diikuti sebanyak 90 wisudawan dan wisudawati dan dihadiri utusan PBNU, PWNU Jabar, PCNU Indramayu, Bupati Indramayu, Forkominda, perwakilan perguruan tinggi se Kabupaten Indramayu, ormas Islam, partai politik, orang tua dan keluarga wisudawan dan berbagai undangan lainnya.  

Ketua STIDKI NU Indramayu, Supendi Samian dalam sambutannya menegaskan, seluruh prodi yang ada yakni KPI, BKI, MD dan PMI telah terakreditasi B sehinggapa para sarjana sangat layak menyandang gela sarjana dan siap berkiprah di masyarakat. 

“Kami sampaikan kepada Ibu Bupati, kiranya pemerintah Kabupaten Indramayu dapat memanfaatkan para sarjana STIDKI NU untuk kemajuan Indramayu, khususnya dalam bidang dakwah dan pengembangan masyarakat menuju terciptanya Indramayu yang bermartabat,” tegas Supendi Samian.

Pada kesempatan yang sama, Supendi menguraikan, STIDKI NU Indramayu mengusung tagline ‘Inovatif, Unggul dan Berbudaya’, dengan tagline tersebut pihaknya telah melakukan berbagai langkah inovasi baik dalam pengembangan dakwah, pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 

“STIDKI NU juga telah menerapkan digitalisasi dalam berbagai proses akademik, mulai dari administrasi, pembelajaran maupun berbagai unsur lainnya, selain itu kami juga telah tumbuh menjadi kampus yang unggul dan berbudaya dengan menjunjung tinggi nilai-nilai aqidah Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah,” urainya. 

Di akhir kata sambutannya, Ketua STIDKI NU Indramayu berharap kepada para wisudawan untuk mengabdi dan berkiprah di masyarakat agar ilmu yang didapat di bangku perkuliahan dapat bermanfaat. 

“Saya berharap kepada seluruh sarjana STIDKI NU Indramayu untuk menjaga marwah kiai, menjaga marwah Nahdlatul Ulama, mengabdi kepada agama, bangsa dan Negara serta  menjaga keutuhan NKRI,” harapnya.

Sementara, perwakilan wisudawan, Abdul Ghoni dalam sambutannya menyatakan siap  bersaing bersama jutaan sarjana di Indonesia dan dunia untuk berkiprah dan mengabdi di masyarakat berbekal ilmu dan keahlian yang telah diperoleh selama menempuh pendidikan di STIDKI NU Indramayu. 

“Meskipun kampus kami ini adalah perguruan tinggi yang tergolong baru dan sarana pendidikannya masih sederhana, tetapi ilmu dan keahlian yang diberikan para dosen dan kiai NU telah memenuhi cakrawala pemikiran kami, sehingga kami tidak takut bersaing dengan sarjana jebolan kampus lain dan kami akan buktikan bahwa sarjana STIDKI NU benar-benar sarjana yang unggul, inovatif dan berbudaya,” pungkas Abdul Ghoni diiringi gemuruh tepuk tangan ratusan hadirin yang memenuhi aula PCNU Indramayu. 

Pewarta: Iing Rohimin
 


Daerah Terbaru