• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Senin, 6 Mei 2024

Daerah

Prof Ulfi Ungkap Tiga Point Penting Tugas ISNU di Jabar

Prof Ulfi Ungkap Tiga Point Penting Tugas ISNU di Jabar
Prof Ulfi Ungkap Tiga Point Penting Tugas ISNU di Jabar
Prof Ulfi Ungkap Tiga Point Penting Tugas ISNU di Jabar

Bandung, NU Online Jabar
Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Barat menggelar Silaturahmi dan Rapat Koordinasi antar anggota guna saling mengenal dengan pengurus baru, serta silaturahmi pada Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat di Gedung Dakwah PWNU Jabar, Jl. Terusan Galunggung No 9 Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Rabu (29/12).

 

Setelah vakum cukup lama sehingga ada pergantian pengurus, kini PW ISNU Jabar di bawah kepemimpinan Ulfiah berupaya bergerak. Acara silaturahmi dan rapat koordinasi ini merupakan acara perdana ISNU setelah Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) beberapa waktu lalu di Pondok Pesantren Al-Ittihad Cianjur. 

 

“Setelah vakum cukup lama, alhamdulillah ISNU Jabar kembali bergerak. Acara silaturahmi ini dalam rangka selain dari pada saling mengenal satu sama lain, karena belum kenal semua, acara ini merupakan follow up terkait dengan tugas dan kinerja. Intinya kita rapat saat ini rapat santai untuk mengisi tugas-tugas atau bidang-bidang yang kosong di kepengurusan ISNU,” kata Ulfi selaku Ketua ISNU Jabar.

 

Prof Ulfi sapaan akrabnya menuturkan bahwa peran sarjana NU harus bisa membantu kinerja PWNU dalam menjalankan tugas keumatan, ada tiga poin yang harus ISNU atau sarjana NU lakukan diantaranya amaliyah Nahdlatul Ulama

 

“Ada tiga poin yang harus dilakukan ISNU Jabar atau sarjana NU dalam berkhidmah pada NU, yaitu fiqroh, harokah dan amaliyah aswaja annahdliyah,” kata perempuan yang menjabat sebagai Wakil Rektor IV UIN Sunan Gunung Djati Bandung tersebut.

 

Lebih lanjut Prof Ulfi mengatakan, “Sarjana itu harus dinamis harus memiliki fikroh kemudian harokah dan amaliyah, serta kemandirian dalam berkiprah dimana pun itu, termasuk di ISNU Jabar untuk menjalankan program-program demi khidmat kita pada NU,” ujarnya.

 

Menurut prof Ulfi ada keberkahan jika kita benar-benar berkhidmah pada NU, sebagaimana ungkapan Hadratus Syaikh perihal siapa yang mengurus NU saya anggap ia santriku dan saya doakan meninggal husnul khotimah.

 

Ulfi berharap ISNU Jabar kembali aktif, eksis, setelah sekian lama vakum. Semoga para pengurus di ISNU ini bisa tetap setia atau loyal jangan sampai menadi duri, karena duri walau kecil, menusuknya sangat sakit.

 

“Harapannya ISNU bisa eksis lagi di Jabar, dan kita semua yang diberikan amanat bisa mengamalkannya, kita harus tunjukan aksi kita bahwa ISNU Jabar mampu mewarnai kemajuan dan kemandirian NU dalam menyongsong satu Abad NU untuk kemandirian dalam berkhidmah,” pungkasnya.

 

Pewarta: Abdul Manap
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Daerah Terbaru