• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Senin, 29 April 2024

Daerah

KH Annas Syakirullah: Siyasah Memerlukan Agama dan Pergerakan 

KH Annas Syakirullah: Siyasah Memerlukan Agama dan Pergerakan 
Ketua PCNU Kota Sukabumi memberikan Sambutan pada Acara Pelantikan PK PMII Syamsul Ulum Kota Sukabumi Masa Khidmat 2021-2022 di Aula Kecamatan Lembur Situ, Ahad (19/9).
Ketua PCNU Kota Sukabumi memberikan Sambutan pada Acara Pelantikan PK PMII Syamsul Ulum Kota Sukabumi Masa Khidmat 2021-2022 di Aula Kecamatan Lembur Situ, Ahad (19/9).

Sukabumi, NU Online Jabar
Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Sukabumi KH Annas Syakirulloh menerangkan, dalam agama perlu adanya siyasah dan dalam siyasah juga perlu adanya pergerakan. Hal tersebut diungkapkan saat memberikan sambutan pada acara pelantikan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Syamsul 'Ulum Kota Sukabumi Masa Khidmat 2021-2022 di Aula Kecamatan Lembursitu pada Ahad, (19/9).

"Beragama itu siyasah, dalam siyasah perlu adanya pergerakan, nah kalian lah sebagai pengurus PMII yang baru saja dilantik harus menjadi penerus perjuangan para kiai, sesepuh, ulama khususnya ulama NU karena maju dan mundurnya Bangsa dan Agama kedepan kalianlah yang menentukan" terangnya.

Ia juga meminta kepada kader-kader PMII untuk menjadi kepanjangan tangan para kiai-kai NU untuk melakukan gerakan kemasyarakatan, keummatan dan turut mensukseskan agenda-agenda keagamaan khususnya di NU Kota Sukabumi.

Dalam kesempatan yang sama, Aminudin sselaku perwakilan dari Majelis Pembina Cabang (Mabincab) PMII Kota Sukabumi menuturkan, PMII harus memahami bagaimana NU kembali ke khittah dan spiritnya harus kita ambil. Sebab, hal tersebut merupakan bagian dari keniscayaan sejarah bagaimana NU melihat masa depan dengan segala kemungkinannya.

"Kader PMII penting untuk memahami Khittah perjuangan NU, spiritnya harus kita ambil karena hal itu merupakan keniscayaan sejarah bagaimana NU melihat masa depan segala kemungkinannya walaupun secara administratif PMII tidak jadi bagian dari banom NU," tuturnya.

Amin juga menambahkan di era orde baru bagaimana proses reformasi itu terus di dengungkan dengan lantang demi menciptakan demoraktisasi yang sebaik, spirit sahabat-sahabat tidak bisa lepas dari cermin sejarah itu, katanya.

Selain itu, Ketua Ketua Komisariat PMII Syamsul Ulum  Hasbi Muhamad mengajak kepada segenap pengurus untuk bekerja dengan khidmat, ikrar bai'at harus menjadi spirit aplikatif dalam kerja-kerja organisasi.

"Mari kita buktikan bahwa ucapan Bai'at kita tidak berhenti di ujung bibir, tapi harus teraplikasi dalam kerja-kerja organisasi, karena kita berikrar tidak hanya disaksikan oleh seluruh anggota dan kader, Alumni, bahkan NU sebagai orang tua kita tapi disaksikan oleh sang pencipta kita sekalian yaitu Tuhan yang maha Esa," tegasnya.

Terlebih, lanjut Hasbi, di bawah kepemimpinannya melakukan inovasi organisasi dengan di deklarasikannya Pengurus Rayon Persiapan untuk menjawab Visi utama PMII Cabang Kota Sukabumi, yakni kaderisasi berbasis Fakultatif. 

Perlu diketahuin, Hasbi Muhamad terpilih sebagai ketua PMII dan Ernawati Ketua Kopri Komisariat Syamsul 'Ulum pada Agustus (8/8) lalu secara aklamasi melalui Rapat Tahunan Komisariat Ke-XIV yang digelar di pondok Pesantren Ulul Albab Kota Sukabumi 

Acara pelantikan dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Sukabumi KH Annas Syakirulloh, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muslim KH Yusuf Mulyadin, Pengasuh Pondok Pesantren Miftahussa'adah KH Ismatulloh Fauzi Mabincab PMII Kota Sukabumi yang diwakili oleh Amminudin, Majelis Pembina Komisariat PMII Syamsul Ulum Mu'idul Fitri Athoillah, Ketua PC PMII Kota Sukabumi Syahrul Umar serta para alumni dan puluhan kader PMII dilingkungan Komisariat Syamsul Ulum.

Pewarta: Amus Mustaqim
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Daerah Terbaru