• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Senin, 29 April 2024

Daerah

Kecam Aksi Terorisme, GP Ansor Kabupaten Majalengka Rapatkan Barisan

Kecam Aksi Terorisme, GP Ansor Kabupaten Majalengka Rapatkan Barisan
GP Ansor Majalengka (Foto: NU Online Jabar/Tata Irawan)
GP Ansor Majalengka (Foto: NU Online Jabar/Tata Irawan)

Majalengka, NU Online Jabar
Aksi Terorisme di Indonesia yang terjadi akhir-akhir ini menjadi perhatian serius semua pihak, termasuk jajaran Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupten Majalengka yang mengecam aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar dan tragedi teror di Mabes Polri di Jakarta.

"Tentu kita semua sangat prihatin serta mengecam aksi-aksi terorisme yang akhir-akhir ini terjadi," kata Ketua PC GP Ansor Kabupaten Majalengka Ahmad Cece Ashfiyadi dalam sambutan Pembukaan Diklatsar Banser di Aula Desa Jatitengah, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Jumat (2/4).

"Islam tidak mengajarkan aksi terorisme, dalih apapun tidak dibenarkan," imbuhnya.

Ia mengajak seluruh jajaran GP Ansor dan Banser yang tersebar di seluruh wilayah Majalengka untuk terus waspada dan tidak boleh takut untuk mengantisipasi terjadinya terorisme dengan terus solid satu komando membantu aparat keamanan yang berwenang. 

"Tentunya bersama aparat keamanan yang berwenang kita ikut membantu menjaga lingkungan kita masing-masing dan tetap solid merapatkan barisan satu komando," ucapnya.

Sementara, Ketua PCNU Kabupaten Majalengka H. Dedi Mulyadi mengatakan, sebagai generasi muda NU yang punya karakter dan menguasai pemahaman agama maupun kebangsaan yang mumpuni, GP Ansor dan Banser harus terus terlibat aktif menebarkan paham Islam yang ramah, toleran, damai dan moderat agar terus sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan. 

"Ansor Banser ini sudah matang dalam hal keislaman yang rahmatan lil 'alamin dan nilai kebangsaan, tentunya ini harus terua disebarkan ditengah-tengah masyarakat," katanya.

Kang Dedi, sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa saat ini radikalisme dan terorisme masih ada di Indonesia dan harus dilawan secara bersama oleh semua elemen bangsa khususnya GP Ansor dan Banser. 

"Menjadi tugas kita semua sebagai anak bangsa melawan radikalisme dan terorisme yang masih ada. Ansor Banser harus terus ikut terlibat melawannya," tegasnya.

"Melalui moment ini, tentunya NU terus memotivasi Ansor Banser untuk terus semangat mengabdikan diri demi agama, bangsa dan negara. Insya Allah Berkah dunia dan akhirat," ujarnya di hadapan ratusan peserta Diklatsar Banser.

Hadir dalam acara, Wakil Bupati Majalengka H Tarsono D. Mardiana, Muspika Jatitujuh, Kepala Desa Jatitengah, Ketua Ansor Jatitujuh dan Jajaran Ansor  Banser Kabupaten Majalengka.

Pewarta: Tata Irawan 
Editor: Agung Gumelar

 


Daerah Terbaru