• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 3 Mei 2024

Daerah

Ini Misi Pelajar Putri NU Ikuti Miss Muslimah Purwakarta 2020

Ini Misi Pelajar Putri NU Ikuti Miss Muslimah Purwakarta 2020
Annisa Nurfitria
Annisa Nurfitria

Purwakarta, NU Online Jabar

Ini Misi Pelajar Putri NU Ikuti Miss Muslimah Purwakarta 2020

Purwakarta, NU Online Jabar
Guna membangun rasa percaya diri, menggali potensi serta mengasah bakat yang dimiliki, kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) asal Kabupaten Purwakarta, Annisa Nurfitria Jazilah, mengikuti kontes Miss Muslimah yang diadakan Jabar Factor.

Saat ini Annisa Nurfitria Jazilah telah masuk menjadi salah satu dari 13 finalis yang sudah dinyatakan lolos setelah mengikuti serangkaian tahapan seleksi yang ditetapkan oleh pihak panitia penyelenggara seperti tes pengetahuan tentang kemuslimahan, ngaji dan wawasan seputar Kabupaten Purwakarta.

"Alhamdulillah, saya bisa lolos ke tahap selanjutnya setelah mengikuti pendaftaran secara online dan mengikuti berbagai tes dan seleksi wawancara," ucap Annisa.

Kesiapan mental mojang berusia 20 tahun ini sebelumnya telah terasah dalam ajang pemilihan Duta Pelajar Putri Nahdlatul Ulama Jawa Barat tahun 2019 lalu. Saat itu, Annisa berhasil menduduki juara sebagai Duta Pendidikan yang kemudian mengantarkannya pada banyak dukungan untuk maju ke ajang kecantikan tingkat daerah bahkan nasional, yaitu event peagent melalui ajang Miss Muslimah tahun 2020.

"Semoga kesempatan ini bisa menjadi warna baru dalam menambah wawasan, khususnya untuk IPPNU sebagai aktor perubahan sosial ke depan dan menjadi wadah berbagi dalam pengenalan pelajar putri NU kepada putri-putri Muslimah," ungkapnya.

Seperti ajang kecantikan pada umumnya, saat ini Annisa sedang mengikuti tahap mentoring, karantina selama satu bulan guna mendalami peran sebagai Muslimah. Bukan hanya dipilih karena cantik rupa, melainkan juga dengan rasa sosial yang tinggi. 

Selain itu, kata Annisa, kader sekaligus Ketua Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PAC IPPNU) Kecamatan Campaka ini mengaku ajang pemilihan Putri Muslimah bukan semata-mata untuk coba-coba dan menambah pengalaman, Rabu (6/1).

Menjelang Grand Final pada Ahad (10/1), Annisa berusaha menampilkan yang terbaik sesuai dengan misi Miss Muslimah yaitu akhlak, bakat, dan kecantikan diri. 

"Di sini, saya ingin menunjukkan bahwa hijab bukanlah penghalang kita untuk berekspresi di ajang beauty pageant," ujar gadis kelahiran Purwakarta ini.

Selain itu, Mahasiswi Universitas Pendidikan Indonesia Purwakarta ini menambahkan, modal awal menjadi seorang putri adalah mampu meciptakan karakter yang kuat dalam diri, di samping bakat yang dimiliki.

"Menurut saya, ini akan menjadi tugas yang berat. Bagaimana kita bisa memberikan aspirasi kebaikan bagi masyarakat sekitar melalui citra diri seorang Muslimah, yakni dengan kelembutannya, kecantikannya, sopan santun dan akhlak yang baik," imbuhnya.

Annisa berharap, ajang ini dapat menunjukkan citra Muslimah yang trendi, namun tetap syar'i. Tekadnya, ingin membawa peran putri-putri Muslimah bukan hanya sekadar menaikkan popularitas semata.

"Kriteria seorang Muslimah juga harus menjadi contoh untuk para remaja lainnya, rendah hati, aktif di bidang sosial, empati serta menjadi wanita hebat dengan segudang aspirasinya," pungkas Annisa.

Pewarta: Renita
Editor: Abdullah Alawi

 


Daerah Terbaru