• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 28 April 2024

Daerah

Alumni MKNU Indramayu Ikuti Pelatihan Jurnalistik

Alumni MKNU Indramayu Ikuti Pelatihan Jurnalistik
Pelatihan Jurnalistik Alumni MKNU Indramayu (Foto: Ranting NU Druntenwetan)
Pelatihan Jurnalistik Alumni MKNU Indramayu (Foto: Ranting NU Druntenwetan)

Indramayu, NU Online Jabar

Puluhan alumni Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) angkatan kelima PCNU Indramayu, Senin (14/09) mengikuti pelatihan jurnalistik di Masjid Baitussalam Blok Karangasem komplek Kantor Ranting NU Desa Druntenwetan Kecamatan Gabuswetan, Indramayu. 

Pelatihan jurnalistik menghadirkan pelatih seorang wartawan senior di Indramayu yang juga pewarta NU Online Jabar, Iing Rohimin. Pelatihan berlangsung selama tiga jam dengan materi teknik penulisan berita dan berbagai hal lain yang berkaitan dengan ilmu penulisan.

Panitia penyelenggara yang juga Ketua Ranting NU Druntenwetan, Ishomudian menjelaskan, tujuan pelatihan jurnalistik selain untuk terus membangun komunikasi antar para alumni MKNU angkatan kelima yang baru saja dilaksanakan pada 5-6 September 2020 yang lalu, juga sebagai salah satu bentuk tindak lanjut MKNU. Pada materi tentang strategi dakwah melalui teknologi media, telah disepakati untuk ditindaklanjuti dengan berbagai pelatihan, salah satunya adalah jurnalistik.

“Para alumni MKNU bersepakat bahwa kami membutuhkan pelatihan jurnalistik untuk meningkatkan kapasitas dalam membuat pers release ataupun teknik menulis berita. Kami undang kembali narasumber MKNU, yakni Kang Iing Rohimin,” ungkap Ishomudin. “Dari wartawan senior yang juga Wakil Ketua PCNU Indramayu ini kami menyerap ilmu jurnalistik dasar agar kami bisa mempublikasikan berbagai kegiatan ke-NU-an dengan cepat,” lanjutnya.
Sementara, Iing Rohimin dalam pemaparan materinya menjelaskan tentang pentingnya menguasai ilmu jurnalistik, agar seluruh kader alumni MKNU, memiliki kemampuan dalam penulisan. 
“Dengan menguasai ilmu jurnalistik, tidak mesti harus menjadi seorang wartawan. Tetapi yang lebih penting, berbagai kegiatan warga dan pengurus NU di semua tingkatan, dapat diolah menjadi bahan berita yang siap disajikan di berbagai media. Dengan semakin banyaknya kader NU yang menguasai ilmu jurnalistik,  maka penyebaran informasi tentang NU akan semakin mudah,” ujar pria yang malang melintang di dunia jurnalistik ini.

Iing Rohimin menambahkan, materi yang ia sampaikan adalah materi yang ringan dan cara cepat untuk menulis berita maupun membuat pers release. Dirinya mengupas tuntas tentang teori 5 W + 1 H, nilai-nilai berita, cara membuat judul berita, teknik wawancara hingga bagaimana memulai menulis dengan cara yang sangat sederhana. 

“Ilmu jurnalistik bukanlah ilmu yang sulit, tetapi ilmu ini juga bukan untuk dihafal. Yang terpenting adalah difahami dan mampu dipraktikkan secara langsung. Dengan mengetahui prinsip-prinsip penulisan berita, maka dalam waktu cepat kita bisa langsung mempraktikkan dan menghasilkan tulisan yang sesuai dengan kaidah-kaidah jurnalistik,” pungkas wartawan yang telah lolos Uji Kompetensi Wartawan) oleh Dewan Pers ini.

Para peserta pelatihan jurnalistik diberikan materi dengan pola 30 persen teori dan 70 persen praktik. Dengan demikian mereka bisa langsung bisa menulis berita. Suasana pelatihan berlangsung dinamis karena berbagai pertanyaan muncul dan langsung dijawab oleh pemateri, kemudian dipraktikkan kembali dan hasil karya tulisan mereka dibacakan di hadapan para peserta. Di ahir pelatihan, para peserta diberikan tugas untuk membuat satu buah berita tentang berbagai kegiatan ke-NU-an dan harus dikumpulkan dalam waktu singkat. 

Melihat antusiasme peserta yang sangat tinggi, penyelenggara pelatihan mengagendakan untuk membuat pelatihan lanjutan dengan materi teknik membuat artikel dan penulisan profil tokoh-tokoh NU, profil pesantren dan lembaga pendidikan yang dikelola oleh Nahdliyin.

Pewarta : Yahya Anshori   

Editor: Abdullah Alawi

 


Daerah Terbaru