Nasional

Kemenag Resmi Berangkatkan Petugas Haji 2025, Siap Layani Jamaah dengan Penuh Dedikasi

Selasa, 29 April 2025 | 17:00 WIB

Kemenag Resmi Berangkatkan Petugas Haji 2025, Siap Layani Jamaah dengan Penuh Dedikasi

PPIH Arab Saudi saat mengikuti upacara pelepasan pada Senin (28/4/2025) di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. Kemenag melepas petugas haji tahap pertama untuk Daker Madinah dan Bandara. (Foto: NU Online/Patoni)

Bandung, NU Online Jabar
Kementerian Agama (Kemenag) secara resmi memberangkatkan petugas haji 2025 pada Senin (28/4/2025). Prosesi pelepasan dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief, di halaman Gedung Serbaguna 2 Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.


Dalam sambutannya, Hilman menekankan pentingnya dedikasi para petugas dalam melayani para tamu Allah. Ia mengingatkan bahwa tugas utama mereka bukan sekadar menjalani ibadah pribadi, melainkan melayani jamaah haji dengan sepenuh hati.


“Petugas haji harus penuh dedikasi melayani dan mempertimbangkan bahwa tugas kita di sana melayani, bukan semata memenuhi dahaga spiritual pribadi,” ujarnya.


Hilman juga mengingatkan agar seluruh petugas menjaga kesehatan serta nama baik bangsa Indonesia, mengingat mereka juga membawa identitas sebagai duta bangsa.


“Bapak ibu akan menyambut jamaah haji mulai 2 Mei 2025. Di situlah Anda akan merasakan nikmatnya menjadi petugas haji,” ungkapnya.


Pada tahap pertama ini, Kemenag memberangkatkan 323 petugas haji dan 66 petugas kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Mereka akan bertugas di Daerah Kerja (Daker) Bandara dan Madinah.


Sementara itu, tahap kedua pemberangkatan dijadwalkan berlangsung pada 7 Mei 2025 dari Asrama Haji Cipondoh, Tangerang, Banten. Petugas pada tahap ini akan ditempatkan di Daker Makkah.


Tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 221.000 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 201.063 jamaah reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 17.680 jamaah haji khusus.


Masa operasional pemberangkatan dan pemulangan jamaah haji Indonesia akan berlangsung selama 30 hari. Adapun rata-rata masa tinggal jamaah di Arab Saudi adalah selama 41 hari.