Garut

KH Juhadi Muhammad Sebut Pengurus NU Garut di Semua Tingkatan Bergerak Masif

Senin, 26 Mei 2025 | 12:23 WIB

KH Juhadi Muhammad Sebut Pengurus NU Garut di Semua Tingkatan Bergerak Masif

Ketua PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhammad saat memberikan sambutan di Pelantikan PCNU Garut 2025-2030. (Foto: NU Online Jabar/Arif Khasbullah).

Garut, NU Online Jabar
Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, KH Juhadi Muhammad menyebut bahwa semua pengurus  NU di semua tingkatan bergerak secara masif. Hal itu ditandai dengan hadirnya para pengurus PBNU dalam setiap kegiatan ke-NU-an di seluruh Indonesia. 


"Alhamdulillah seluruh pengurus PBNU hari ini semuanya bergerak. Ketika ada kegiatan konferensi atau pelantikan misalnya, semua pengurusnya turun. Artinya dengan hadirnya mereka ke setiap event organisasi, itu menunjukkan pertanda bahwa semua pengurus bergerak secara maksimal dan masif," ucap Kiai Juhadi saat memberikan sambutan pada acara pelantikan PCNU Kabupaten Garut masa bakti 2025-2023 di Gedung Pendopo, Sabtu (24/5/2025). 


Menurut Kiai Juhadi, kehadiran para pengurus NU ke semua tingkatan dalam event organisasi harus menjadi motivasi dan stimulus bagi kepengurusan yang lain. 


"Dengan hadirnya beliau-beliau sebagai pengurus PBNU, maka kita sebagai pengurus di bawahnya, pengurus wilayah, cabang, wakil cabang hingga anak ranting harus lebih semangat. Dan juga kepada para lembaga dan badan otonom, kehadiran mereka harus menjadi motifasi untuk terus bergerak," imbuhnya. 


Kaderisasi Sebagai Indikator Pergerakan Masif 


Pada kesempatan yang sama, Kiai Juhadi mencontohkan pergerakan masif organisasi NU yang bergerak secara maksimal itu sebagaimana yang telah dilakukan oleh para Nahdliyin di Kabupaten Garut. Kiai pemilik Ponpes Hidayatuttholibin Indramayu itu menyebut indikator pergerakan NU masif berdasarkan pada pelaksanaan kaderisasi PD-PKPNU.


"Meskipun berdasarkan angkatan, per hari ini masih berada di bawah Kabupaten Bekasi yang sudah ke-24, meskipun PCNU Garut berada di angkatan ke-23, namun secara kuantitas masih paling terbanyak di Jawa Barat yakni sudah menghasilkan dua ribu lebih kader NU. Oleh karena itu, terima kasih kami ucapkan kepada PCNU Garut, MWC, Ranting, lembaga dan badan otonomnya, karena dengan masifnya kaderisasi secara tidak langsung sudah mengangkat PWNU Jawa Barat ke kancah nasional," tegas Kiai Juhadi.


"Dengan masifnya kaderisasi juga, Alhamdulilah PWNU Jawa Barat saat ini menjadi provinsi terbaik dalam kegiatan PD-PKPNU karena semua PCNU di kabupaten/kotanya semua sudah melaksanakan PD-PKPNU," tambahnya.  


Meski begitu, kata Kiai Juhadi, terutama untuk PCNU Garut agar tidak lekas puas atas capain kaderisasi. Ia berharap agar PCNU Garut terus memaksimalkan kegiatan kaderisasi. Ia menilai bahwa kegiatan kaderisasi merupakan investasi besar bagi jamiyyah Nahdlatul Ulama. Menurutnya, sehebat apapun dan sebesar apapun jamiyyah ketika kaderisasinya tidak jalan maka jamiyyahnya akan mudah rapuh dan tidak berkembang.


Lebih lanjut Kiai Juhadi mengapresiasi PCNU Garut yang telah mejadikan kadenya sebagai bupati Garut. Ia berharap dengan adanya kader NU yang menjadi bupati akan membawa kemaslahatan bagi masyarakat Kabupaten Garut. 


"Selaras dengan sabda Nabi SAW, bi'ilmil ulama, bi'adlil umaro, bisakhowatil aghniya, bidu'ail fuqoro akan mudah terwujud. Oleh karena itu maka sinergisitas antara antar ulama, pemerintah, dan masyarakat agar mudah terjaga sehingga akan mampu mewujudkan pembangunan yang dicita-citakan," tandasnya.