• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 10 Mei 2024

Subang

LPBINU Jabar Bentuk Kepengurusan Tim Siaga Bencana di Desa Mulyasari Subang

LPBINU Jabar Bentuk Kepengurusan Tim Siaga Bencana di Desa Mulyasari Subang
Pimpinan Wilayah Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (PW LPBINU) Jawa Barat kembali menyelenggarakan pelatihan Pengelolaan Risiko Bencana.
Pimpinan Wilayah Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (PW LPBINU) Jawa Barat kembali menyelenggarakan pelatihan Pengelolaan Risiko Bencana.

Subang, NU Online Jabar 
Pimpinan Wilayah Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (PW LPBINU) Jawa Barat kembali menyelenggarakan pelatihan Pengelolaan Risiko Bencana. Mengusung tema ‘Workshop Penilaian Mandiri dan Kajian Risiko Bencana Tingkat Desa’, pelatihan ini dilakukan di Desa Mulyasari, Pamanukan, Kabupaten Subang. 

 

Ketua LPBINU Jabar Dadang Sudardja menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan rangkaian dari program Pengelolaan Risiko Bencana Berbasis Masyarakat atau Komunitas yang menjadi program LPBINU saat ini. 

 

“Out put dari kegiatan ini adanya Peta Risiko Bencana Partisipatif dan Dokumen Kajian Risiko Bencana yang dibuat secara partisipatif oleh para peserta yang tergabung dalam tim Kampung Siaga Bencana Desa,” ujarnya. 

 

Selain pelatihan, kegiatan ini sekaligus membentuk Kepengurusan Tim Siaga Kampung Siaga Bencana Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang. 

 

“Setelah kepengurusan terbentuk, mereka kemudian menyusun rencana kerja, di mana Rencana Kerja ini akan diintegrasikan dengan Rencana Pembangunan Desa (RPJMDesa) selanjutnya akan menjadi program kerja selama masa kepengurusan atau selama 3 tahun dan untuk selanjutnya akan direvisi kembali,” terang Dadang. 

 

“Dengan sudah terbentuknya Tim Siaga Bencana, tinggal memperkuat kapasitas tim dari aspek manajemen dan keterampilan lainnya yang dapat menunjang kapasitas tim dalam melaksanakan terutama dalam penanggulangan bencana,” imbuhnya. 

 

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, yaitu tanggal 11-12 Agustus 2022, bertempat di Aula Kantor Desa Mulyasari dengan jumlah Peserta sebanyak 60 0rang, 20 orang dari Desa Mulyasari dan 40 orang dari perwakilan desa yang ada di Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang.

 

Pewarta: Agung Gumelar


Subang Terbaru