Selama Bulan Ramadhan, Senam Pagi Tetap Jadi Rutinitas Santri Al-Hamidiyah Depok
Depok, NU Online Jabar
Di suasana menjalankan ibadah puasa, tak banyak orang yang mau beraktivitas setelah sahur dan shalat subuh. Kebanyakan mereka memilih untuk melanjutkan tidur. Berbeda dengan santri di pondok pesantren Al-Hamidiyah, mereka diajak untuk beraktivitas olah raga bersama dengan melakukan senam sehat dan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
Di pondok pesantren yang berada di Sawangan Kota Depok ini, para santri diajarkan untuk senantiasa menjaga kesehatan, Program Pembina Asrama yang diperbantukan oleh ikatan pengurus Al-Hamidiyah (ISPAH) dan Lembaga Takmir Masjid (LTM) serta pengurus OSIS 2020-2021 mengadakan senam sehat pagi yang dilaksanakan di depan area parkir pesantren yang diikuti oleh kelas VII, VIII, dan kelas X, XI dengan nama program Santri New Normal.
Dengan diadakannya senam pagi, para pembina program ini berharap para santri mampu menyadari pentingnya kesehatan bagi mereka untuk menjaga kesehatan di tengah kesibukan kegiatan pondok.
Kepala Pengasuh Pesantren KH. Oman Fathurahman pernah berkata:
"Al-aqlus salim fi qalbis salim wa jismis salim. Artinya, akal yang sehat terdapat pada hati yang sehat dan badan prima”.
Menurut Pembina Asrama Al Hamidiyah Ustadz Mun'im, salah satu upaya untuk mencegah penyebaran Covid1-9 adalah pencegahan dari luar, seperti menggunakan masker, social distancing, dan rajin mencuci tangan. Namun, yang tidak kalah penting adalah pencegahan dari dalam.
“Dengan senantiasa menjaga pikiran dan perasaan tetap positif, mengonsumsi makanan bergizi, minum vitamin, dan yang terpenting adalah berolahraga secara teratur agar tubuh dan pikiran kita sehat,” ujar pengurus Pergunu Kota Depok tersebut.
Program senam pagi ini mulanya digagas oleh pendiri Pesantren Al-Hamidiyah yang juga tokoh NU, KH Ahmad Achmad Sjaichu yang dibantu para Asatidz lainnya sebagai pembimbing dan pemandu senam.
Penulis: Abdul Hakim Hasan
Editor: Agung Gumelar
