• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Selasa, 16 April 2024

Obituari

PCNU Kabupaten Bandung Berduka, Ditinggal Wafat Kiai dan Pengurus Lembaga

PCNU Kabupaten Bandung Berduka, Ditinggal Wafat Kiai dan Pengurus Lembaga
Kiai dan pengurus NU Kabupaten Bandung yang tutup usia
Kiai dan pengurus NU Kabupaten Bandung yang tutup usia

Bandung, NU Online Jabar 
Inna lillahi wa innaa ilaihi raji’in…PCNU Kabupaten Bandung dalam beberapa hari ini kehilangan beberapa kiai dan aktivisnya secara berturut-turut. Pertama, pada Senin (28/6) KH Ahmad Fauzie tutup usia. Ia merupakan Mustasyar PCNU Kabupaten Bandung.  

Kedua, pada Rabu, (30/6) KH Zainal Abidin, salah seorang Awan PCNU Kabupaten Bandung. Ketiga, Sandi Novyan Lubis yang merupakan Ketua Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum PCNU Kabupaten Bandung. Keempat, H. Eman Sulaeman, suami dari Pembina Fatayat NU Kabupaten Bandung, Hj. Fatimah. 

Ketua PCNU Kabupaten Bandung KH Asep Jamaluddin menyampaikan duka sedalam-dalamnya atas wafatnya keempat almarhumin itu. 

“Saya mewakili Nahdliyin dan PCNU Kabupaten Bandung sangat berduka atas kepergian mereka. Kita kehilangan besar,” katanya, Rabu (30/6).  

Pengasuh Pondok  Pesantren Al-Husaeni ini mendoakan mereka agar seluruh amalnya bernilai ibadah, termasuk dalam berkhidmah di NU.

“Semoga mereka husnul khatimah dan disertakan dengan para muasisin Nahdlatul Ulama,” harapnya. 

Sekretaris PCNU Kabupaten Bandung H. Imron Rosyadi mengatakan, KH Ahmad Fauzie selama ini punya perhatian bagus dalam dinamika NU Kabupaten Bandung. Dari masa mudanya telah mengabdi di NU.

“Beliau merupakan ayahanda dari Bendahara PCNU Kang Haji Irfan Hilmi Fauzie, makanya memang kita sangat kehilangan,” katanya. 

KH Zainal Abidin sebagai pengurus Syuriyah PCNU Kabupaten Bandung juga punya kepedulian terhadap dinamika PCNU Kabupaten Bandung. Sementara Sandi Novyan Lubis bersama pengurus lain tengah berusaha membantu Nahdliyin yang memiliki persoalan hukum. 

Sementara Pak Eman Sulaeman merupakan sebagai dokter, seorang Nahdliyin yang pernah menjadi politikus dan menjadi anggota DPRD Jawa Barat dari PKB. 

“Semoga mereka husnul khatimah. Amin. Alfatihah…,” pungkasnya.

Pewarta: Abdullah Alawi 
 


Obituari Terbaru