• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Nasional

Puluhan Ribu Massa Penuhi Stadion Ranggajati Sumber Cirebon, KH Juhadi Muhammad: Nahdliyin Harus Siap Songsong NU Abad Kedua

Puluhan Ribu Massa Penuhi Stadion Ranggajati Sumber Cirebon, KH Juhadi Muhammad: Nahdliyin Harus Siap Songsong NU Abad Kedua
Puluhan Ribu Orang Penuhi Stadion Ranggajati Sumber Cirebon, KH Juhadi Muhammad: Nahdliyin Siap Songsong NU Abad Kedua
Puluhan Ribu Orang Penuhi Stadion Ranggajati Sumber Cirebon, KH Juhadi Muhammad: Nahdliyin Siap Songsong NU Abad Kedua

Cirebon, NU Online Jabar
Dalam tajuk peringatan Harlah 1 Abad NU, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon menggelar acara Cirebon Bershalawat bersama Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf. Jumat, (3/2). Acara yang berlangsung di Stadion Ranggajati Sumber, Kabupaten Cirebon itu dihadiri oleh Wakil Ketua PBNU KH Zulfa Musthofa, Rais Syuriah PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhammad, Bupati Cirebon H Imron Rosyadi, Rais Syuriah PCNU Kabupaten Cirebon KH Wawan Arwani Amin, Ketua PCNU Kabupaten Cirebon KH Aziz Hakim Syaerozi.


Dalam sambutannya, Ketua Tanfidzyiyah PWNU Jabar, KH Juhadi Muhammad berharap, acara shalawatan bersama Habib Syech ini warga Nahdliyin Cirebon mendapatkan keberkahan sekaligus mendapatkan syafaat Rasulullah SAW.


"PBNU memberikan kepercayaan kepada PWNU Jabar untuk melaksanakan NU Bershalawat di 2 titik, yakni di Kabupaten Sumedang dan malam ini di Kabupaten Cirebon," kata Kiai Juhadi.


Ia menjelaskan, acara NU Bershalawat ini memang salah satu dari rangkaian kegiatan PBNU dalam rangka peringatan Satu abad NU.


"Kita sebagai warga Nahdliyin harus siap menyongsong abad yang kedua, tepatnya nanti pada tanggal 7 Februari 2023 di Stadion Delta Sidoarjo atau tepat di hari ke 100 tahun NU lahir, yakni 16 Rajab 1444 H," ujarnya.


Kiai yang juga merupakan pimpinan Pondok Pesantren Hidayatuttholibiin tersebut juga menjelaskan, 100 tahun merupakan umur yang cukup tua bagi NU dengan berbagai dinamikanya yang dimulai dari berdirinya yakni pada tahun 1926 M atau 1344 H.


"Alhamdulillah, NU walaupun sudah 100 tahun tapi ia semakin besar dan semakin diminati, tidak hanya Indonesia tetapi juga warga dunia," ucap Kiai Juhadi.


Kiai Juhadi juga mengajak warga Nahdliyin Cirebon untuk bersyukur dengan adanya NU di Indonesia ini.


"NU kegiatannya untuk kemaslahatan umat. Untuk itu, mari kita sama-sama menyongsong abad kedua dengan menyikapinya dengan baik," tandasnya.


Sementara itu, Rais Syuriah PWNU Jawa Barat KH Abun Bunyamin mengungkapkan, acara NU bershalawat ini merupakan anugerah yang luar biasa. "Tanpa diduga dan disangka, malam ini kita bersama mengadakan Cirebon Bersholawat. Acara ini adalah bukti hati kita yang Iman dan Takwa," katanya.


"Insya allah Cirebon akan menjadi kota yang barokah, baik ilmunya, hartanya, rumah tangganya, usahanya, dan semuanya," tutur Kiai Abun.


Kiai Abun juga berpesan agar warga Cirebon untuk menjadi warga nahdliyin yang kokoh dan kuat, serta istiqomah dalam berorganisasi.


Sebagai informasi, acara Cirebon Bersholawat bersama Habib Syekh bin Abdul Qodir Assegaf tersebut juga turut dihadiri oleh Banom dan Lembaga, Forkopimda, dan puluhan ribu nahdliyin dilingkungan Kabupaten Cirebon.


Pewarta: Sofhal Adnan
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Nasional Terbaru