Polda Jabar Minta Masyarakat Berhati-hati Gunakan Media Sosial

Bandung, NU Online Jabar
Polisi Daerah (Polda) Jawa Barat mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Hal itu diungkapkan Kasubdit Bintibsos, AKBP Mimin, di Aula Gedung PWNU, Kota Bandung Kamis (29/4) pada penyuluhan radikalisme dan terorisme.

“Banyak kasus tentang penjaringan teroris dengan, memanfaatkan media sosial yang menyebabkan paham-paham yang menyimpang dari aturan, yang berlaku di negara kita, dan mengatasnamakan agama, demi dapat merekrut banyak orang, tentu kita harus lebih berhati-hati dalam bermedia sosial,” jelasnya.

Ia yakin, semua yang hadir lebih paham tentang pencegahan virus radikalisme, intoleran dan terorisme tersebut.

Sekretaris PWNU Jawa Barat H. Asep Saepudin, mengungkapkan, NU tak pernah berhenti mengupayakan untuk menangkal masalah radikalisme dan terorisme.

“Maka dari itu, barangkali dari forum ini mudah-mudahan bisa menghadirkan kesimpulan-kesimpulan yang dapat menjadi pedoman untuk kita dalam menghadapi radikalisme ini,” ungkapnya.

Ia menuturkan, masih banyak informasi yang harus diketahui oleh kita.

“Karena, kadang-kadang gerakan kita kalah oleh gerakan orang lain yang cukup masif. Mudah-mudahan nanti, bapak dari MUI dan ibu dari Polda bisa memperkaya kembali khasanah kita dalam rangka kebersamaan kita menghadapi radikalisme ini,” pungkas Kiai Asep.

Pewarta: Muhammad Rizqy Fauzi
Editor: Abdullah Alawi