Nasional HAJI 2025

Lebih dari 86 Ribu Jamaah Reguler Telah Lunasi Biaya Haji 2025

Sabtu, 22 Februari 2025 | 11:00 WIB

Lebih dari 86 Ribu Jamaah Reguler Telah Lunasi Biaya Haji 2025

Ka'bah Makkah al-Mukarromah (Foto: Kemenag).

Bandung, NU Online Jabar
Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler 1446 H/2025 M telah berlangsung selama sepekan. Kementerian Agama (Kemenag) mencatat, hingga saat ini lebih dari 86 ribu jamaah reguler telah melunasi biaya haji mereka.


"Sepekan pelunasan, 86.950 jamaah haji reguler sudah melunasi biaya haji," ujar Direktur Layanan Haji dalam Negeri Kemenag, Muhammad Zain, di Jakarta, Jumat (21/2/2025).


Dari jumlah tersebut, sebanyak 85.371 jamaah merupakan jamaah yang melunasi sesuai nomor urut porsi, sementara 1.579 jamaah lainnya masuk dalam kategori prioritas lansia.


Pelunasan Bipih dibuka sejak 14 Februari 2025 bagi jamaah haji reguler yang masuk dalam alokasi kuota keberangkatan tahun ini. Kriteria jamaah yang masuk kuota terdiri dari dua kelompok, yaitu jamaah sesuai urutan porsi dan jamaah prioritas lanjut usia.


Tahun ini, Indonesia mendapat kuota haji sebanyak 221.000 jamaah, yang terdiri atas 203.320 jamaah haji reguler dan 17.680 jamaah haji khusus. Kuota jamaah haji reguler mencakup 190.897 jamaah sesuai urutan porsi, 10.166 jamaah prioritas lansia, 685 kuota pembimbing ibadah, serta 1.572 kuota petugas haji daerah.


"Proses pelunasan akan berlangsung hingga 14 Maret 2025. Saya mengimbau jamaah yang berhak melunasi agar segera menyelesaikan pembayaran biaya hajinya. Jangan lupa untuk menjalani pemeriksaan kesehatan guna memenuhi kriteria istithaah," pesan Muhammad Zain.


Ia juga mengingatkan agar jamaah tetap menjaga kesehatan sehingga siap berangkat ke Tanah Suci sesuai jadwal yang telah ditetapkan.


Sementara itu, Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H.

Berdasarkan jadwal, jamaah haji Indonesia akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025, dan sehari setelahnya akan diberangkatkan secara bertahap ke Tanah Suci melalui embarkasi masing-masing.