Kemenag Optimalkan Layanan Belanja Dana BOS Madrasah Melalui Platform e-Sasaran
Rabu, 9 Oktober 2024 | 13:00 WIB
Bogor, NU Online Jabar
Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah resmi mengoptimalkan layanan belanja barang dan jasa dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Madrasah melalui platform digital e-Sasaran. Langkah ini bertujuan memperbaiki tata kelola penggunaan dana BOS di madrasah.
Direktur KSKK Madrasah, Sidik Sisdiyanto, menjelaskan bahwa penggunaan e-Sasaran merupakan upaya penting untuk meningkatkan akuntabilitas pengelolaan dana BOS sesuai dengan peraturan yang berlaku. Hal ini disampaikannya saat Sosialisasi dan Persiapan Pelaksanaan Piloting Belanja Barang dan Jasa melalui Digital Platform Bagi Madrasah di Bogor, Senin (7/10/2024) seperti dikutip dari laman Resmi Kemenag.
“Kami melakukan segala sesuatu sesuai dengan aturan yang ada, karena niat baik harus diikuti dengan langkah yang baik. Ini merupakan awal yang signifikan dalam upaya memperbaiki layanan BOS Madrasah,” ungkap Sidik.
Sidik juga menegaskan bahwa platform e-Sasaran adalah salah satu program prioritas Kementerian Agama. Dengan penerapan platform digital ini, diharapkan penggunaan dana BOS di madrasah dapat lebih akuntabel dan transparan, serta mudah dipertanggungjawabkan.
"Pengadaan barang dan jasa secara elektronik jauh lebih akuntabel dan transparan. Namun, kami masih menunggu hasil reviu dari Inspektorat Jenderal terkait pedoman lebih lanjut penggunaan e-Sasaran ini," tambahnya.
Sidik menekankan pentingnya evaluasi berkala terhadap penerapan platform ini. Jika e-Sasaran terbukti efektif dan berjalan sesuai target, Kemenag akan memperluas sosialisasi ke seluruh madrasah di Indonesia.
“Jika implementasinya berhasil sesuai target, kami akan melakukan sosialisasi ke seluruh madrasah. Evaluasi secara berkala akan terus dilakukan untuk memastikan platform ini berjalan optimal,” tutup Sidik.
Sementara itu, Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama, Papay Supriatna, menyampaikan bahwa sosialisasi penggunaan e-Sasaran kali ini diikuti oleh 37 madrasah swasta dari provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Sosialisasi ini merupakan tahap awal (piloting) sebelum diperluas ke madrasah lainnya.
“Kegiatan ini memberikan penjelasan komprehensif mengenai penggunaan e-Sasaran untuk pembelanjaan dana BOS di madrasah, yang saat ini masih dalam tahap piloting di 37 madrasah swasta,” jelas Papay.
Terpopuler
1
Jelang Konfercab Ke-3, Ketua Ranting NU Sidomulyo Sampaikan Harapan untuk NU Pangandaran
2
Perkuat Tata Kelola Organisasi, IPPNU Garut Gelar Pelatihan Administrasi Bersama Sekretaris Umum PP
3
Puncak Ibadah Haji Berakhir, Jamaah Mulai Dipulangkan ke Tanah Air pada 11 Juni 2025
4
Konferancab Fatayat NU Plered Tetapkan Elis Yuliawati sebagai Ketua Baru
5
Ketua PCNU Purwakarta Kenang Keteladanan Abah Cipulus dalam Haul Kelima
6
Sekretaris Pergunu Depok: Haji dan Kurban Jadi Barometer Keimanan dan Ketakwaan
Terkini
Lihat Semua