74 Ribu Jamaah Haji Tiba di Tanah Air, Kemenag: Pemulangan dan Perjalanan Gelombang II ke Madinah Berjalan Lancar
Senin, 23 Juni 2025 | 17:25 WIB
Bandung, NU Online Jabar
Hingga hari ke-53 operasional haji 1446 H/2025 M, Kemenag menjelaskan proses pemulangan jamaah haji ke Tanah Air dan pemberangkatan jamaah gelombang kedua ke Madinah berjalan lancar, aman, dan terkendali.
Kepala Seksi Media Center Haji (MCH) Daerah Kerja Makkah, Dodo Murtado, menyampaikan bahwa berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), hingga 22 Juni 2025 pukul 13.00 WIB, sebanyak 74.447 jamaah dan petugas telah tiba di Indonesia. Mereka tergabung dalam 192 kelompok terbang.
“Hari ini, 22 Juni 2025, ada 17 kloter jamaah haji gelombang pertama yang dijadwalkan pulang ke Tanah Air, dengan total jamaah dan petugas sebanyak 7.801 orang,” ujar Dodo dalam keterangan pers di Makkah, Ahad (22/6/2025) seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.
Sementara itu, jamaah dan petugas haji gelombang kedua yang telah tiba di Madinah hingga 21 Juni 2025 mencapai 21.626 orang. Hari ini, sebanyak 18 kloter dengan total 6.990 orang dijadwalkan berangkat ke Madinah.
Dodo menjelaskan, Kota Madinah menjadi tempat singgah terakhir sebelum para jamaah kembali ke Indonesia, sekaligus lokasi penting untuk melaksanakan ibadah dan ziarah.
“Di antara tempat ziarah utama di Madinah adalah Makam Nabi Muhammad SAW yang berdampingan dengan makam sahabat Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab,” ungkapnya.
“Jika dilihat dari luar, makam Rasulullah ditandai dengan kubah berwarna hijau. Ulama bersepakat, ziarah ke makam Nabi Muhammad hukumnya sunnah,” katanya.
Masih di lingkungan Masjid Nabawi, lanjut Dodo, terdapat pula Raudhah, yaitu area yang berada antara makam Nabi Muhammad dan mimbar beliau berkhotbah.
“Ini adalah tempat mustajab untuk berdoa. Nabi Muhammad SAW menyebutnya sebagai satu taman dari taman-taman surga (raudhatan min riyadhil jannah),” tuturnya.
Untuk memasuki Raudhah, jamaah diwajibkan memiliki tasreh atau surat izin masuk yang difasilitasi oleh petugas. Dodo mengimbau agar jamaah mematuhi prosedur dan tidak memaksakan diri bila belum mendapat jadwal.
“Petugas akan membantu mengarahkan dan memastikan proses ziarah berlangsung tertib dan nyaman,” imbaunya.
Selama berada di Madinah, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi juga mengimbau jamaah mencatat dan mengingat nama hotel, serta jalur menuju Masjid Nabawi.
“Pintu masuk ke Masjid Nabawi dapat dikenali melalui nomor yang tertera di setiap pintu,” jelas Dodo.
Ia juga mengingatkan jamaah agar tidak menitipkan sandal kepada orang lain saat beribadah di masjid. “Sandal agar dibawa sendiri dengan kantong plastik atau dimasukkan ke tas bawaan,” katanya.
Dodo menegaskan, otoritas Arab Saudi telah menetapkan larangan merokok di area Masjid Nabawi. Pelanggaran terhadap aturan ini dapat dikenai denda.
“Jamaah haji Indonesia diimbau agar mengindahkan dan mematuhi larangan tersebut agar terhindar dari sanksi yang ditetapkan otoritas setempat,” tandasnya.
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Angkatan Pertama Beasiswa Kelas Khusus Ansor Lulus di STAI Al-Masthuriyah, Belasan Kader Resmi Menyandang Gelar Sarjana
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
Kuota Haji 2026 Baru Akan Diumumkan pada 10 Juli 2025, Kemenag Masih Tunggu Kepastian
5
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
6
Pengembangan Karakter Melalui Model Manajemen Manis
Terkini
Lihat Semua