Sambut Hari Lahir, GP Ansor Kota Sukabumi Tour Ziarah ke 91 Makam Pendahulu

Sukabumi, NU Online Jabar
Dalam rangka menyambut Hari Lahir (Harlah) ke-91 Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Pengurus Cabang (PC) GP Ansor Kota Sukabumi menggelar kegiatan Tour 91 Karuhun di Kota Sukabumi. Kegiatan ini dimulai pada Ahad (23/3/2025) dari kompleks pemakaman Pahlawan Nasional KH. Ahmad Sanusi di Gunungpuyuh.

Kegiatan yang dibidangi oleh Wakil Ketua Bidang Seni, Budaya dan Olahraga ini merupakan program ziarah keliling kepara sesepuh, kiyai, pejuang dan para penggerak Nahdlatul Ulama khususnya di Kota Sukabumi.

Wakil Ketua Bidang Seni, Budaya dan Olahraga PC GP Ansor Kota Sukabumi, Muhammad Iqbal Asyidik mengatakan, dinamai Tour ke 91 Karuhun sebagai upaya persembahan dalam rangka menyambut Harlah GP Ansor ke-91.

Pada bulan yang sama juga momentum Hari Jadi Kota Sukabumi ke-111 dan menyambut Pelantikan Pimpinan Cabang GP Ansor Kota Sukabumi masa khidmat 2024-2028, yang rencananya akan digelar pada April mendatang.

“Kegiatan Tour de 91 Karuhun ini merupakan harapan langsung dari Ketua PC GP Ansor Kota Sukabumi, dan kita akan sama-sama laksanakan keliling ke setiap makam yang sudah ada listnya, kader-kader Ansor Kota Sukabumi tinggal mengikutinya saja,” jelasnya.

Selain ziarah ke-makam karuhun, kata Iqbal, momentum penuh kebersamaan ini juga menjadi ruang pertemuan rutin antar kader di tiap kecamatan khususnya kader-kader yang dekat dengan lokasi ziarah.

Ketua GP Ansor Kota Sukabumi, Sudar Fauzi, yang langsung mengomandoi tour ziarah ini mengatakan, langkah ini bagian dari ikhtiar dalam memberikan penghormatan terhadap jasa para sesepuh 

“Baik dalam peranannya menyebarkan agama maupun perjuangannya menegakan Negara, memohon berkah hikmah kepada Allah, khususnya dalam waktu dekat ini Kota Sukabumi maupun GP Ansor hari jadi di bulan yang sama yaitu dibulan april 2025,” pungkasnya.

Selain ber-ziarah ke makam komplek KH. Ahmad Sanusi Gunungpuyuh, Tour de 91 karuhun ini akan terus berkeliling kemakam-makam yang lain yang terdaftat sebagai leluhur Kota sukabumi.

"Semoga kegiatan ini menjadi Refleksi Spiritualitas dan Tradisi Religi di Tengah Kehidupan kita," ungkap Sudar