PWNU Jabar Tetapkan Rangkaian Program Strategis Harlah NU ke-102
Rabu, 8 Januari 2025 | 12:38 WIB
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat telah menetapkan rangkaian program strategis untuk menyambut peringatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) yang ke-102 tahun. (Foto: NU Online Jabar)
Agung Gumelar
Penulis
Bandung, NU Online Jabar
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat telah menetapkan rangkaian program strategis untuk menyambut peringatan Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) yang ke-102 tahun.
Dalam rapat yang digelar baru-baru ini, PWNU Jawa Barat merumuskan beberapa agenda besar yang akan menjadi tonggak kebijakan tahun 2025. Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris PWNU Jawa Barat, KH Aceng Amrullah.
"Berdasarkan hasil rapat, kami menetapkan tiga agenda utama dalam rangkaian Harlah ke-102 ini. Pertama adalah Halakoh Pesantren se-Jawa Barat, kedua Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil), dan ketiga Resepsi Harlah NU. Selain itu, ada tambahan kegiatan seperti konsolidasi dan upgrading instruktur Pendidikan Dasar Pelatihan Kepemimpinan NU (PDPKPNU)," jelas KH Aceng pada Selasa (7/1/2025).
Baca Juga
Logo Harlah ke-102 NU, Download di Sini
Menurut KH Aceng, kegiatan pertama, Halakoh Pesantren se-Jawa Barat, akan dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Muhajirin 3, Purwakarta, pada 25 Januari 2025. Konsep halakoh ini menekankan reposisi pesantren agar mampu beradaptasi dengan kebijakan pemerintah, terutama dalam implementasi Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.
"Kami berfokus pada penerjemahan undang-undang tersebut ke tataran teknis. Pesantren harus mampu memanfaatkan payung hukum ini untuk mengawal peraturan daerah (perda) yang mendukung pesantren di Jawa Barat, agar bisa ditindaklanjuti menjadi peraturan gubernur (pergu)," tambahnya.
Agenda selanjutnya adalah Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) yang akan digelar pada 8 Februari 2025 di Pondok Pesantren Anah Diyah, Kuningan. KH Aceng menjelaskan bahwa Mukerwil dirancang untuk mempersiapkan arah kebijakan organisasi di tahun 2025, dengan fokus pada tiga aspek utama.
"Mukerwil akan membahas konsolidasi sumber daya manusia dan kaderisasi, tata kelola organisasi yang profesional, serta upaya konkret untuk mendorong kemandirian ekonomi NU," terangnya.
Sebagai puncak acara, Resepsi Harlah NU ke-102 akan diselenggarakan sehari setelah Mukerwil, pada 9 Februari 2025. Acara ini juga akan digelar di Pondok Pesantren Anah Diyah, Kuningan, dan menjadi momentum untuk merayakan perjalanan panjang NU dalam berkontribusi terhadap umat.
Selain ketiga agenda tersebut, menurut KH Aceng, ada tambahan kegiatan berupa konsolidasi dan upgrading instruktur PDPKPNU se-Jawa Barat. Program ini dijadwalkan lebih awal, tepatnya pada 18 Januari 2025 di lokasi yang sama dengan halakoh, yakni di Pondok Pesantren Al Muhajirin 3, Purwakarta.
"Melalui rangkaian program ini, kami berharap NU Jabar bisa semakin memperkuat perannya, baik di bidang pendidikan, sosial, maupun ekonomi masyarakat. NU akan terus bersinergi dengan semua pihak untuk membuat kebijakan yang bermanfaat bagi umat," pungkas KH Aceng Amrullah.
Rangkaian kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam mengokohkan peran Nahdlatul Ulama, khususnya di Jawa Barat, dalam mendukung kemajuan pesantren dan penguatan organisasi ke depan.
Terpopuler
1
Gus Yahya Respons Wacana Pendanaan MBG Melalui Zakat: Perlu Kajian Lebih Lanjut Karena Kategori Penerima Zakat Sudah Ditentukan
2
Profil Alex Pastoor dan Dany Landzaat, Dua Asisten Pelatih yang Dampingi Kluivert di Timnas Indonesia
3
Khutbah Jumat Terbaru: Bulan Rajab, Momentum untuk Tingkatkan Kualitas Spiritual Diri
4
Refleksi Harlah ke-102 NU: Membangun Sinergitas Harokah dalam Ber-NU
5
Pentingnya Menggerakkan Jam'iyyah Nahdlatul Ulama di Kota Bogor Menjelang Harlah ke-102
6
MoU Haji 2025 Ditandatangani, Indonesia Akan Berangkatkan 221 Ribu Jamaah
Terkini
Lihat Semua