• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Kamis, 28 Maret 2024

Kota Bandung

Pasal 43 Guar Budaya ‘Kiai Mantan Buronan’ 

Pasal 43 Guar Budaya ‘Kiai Mantan Buronan’ 
Pasal 43 Guar Budaya ‘Kiai Mantan Buronan’. (Foto: NUJO/Aceng Bagus Sutron)
Pasal 43 Guar Budaya ‘Kiai Mantan Buronan’. (Foto: NUJO/Aceng Bagus Sutron)

Bandung, NU Online Jabar
Acara talk show Guar Budaya sudah memasuki pasal ke-43. Di pasal ini, Soni Bebek dan Kodel N' Balads kedatangan tamu seorang kiai yang pernah menjadi mantan buronan. 

 

Ia adalah ajengan Mimih Haeruman, pendiri Padepokan Santri Manuk Heulang Kampung Jojok Desa Mangunreja, Kabupaten Tasikmalaya. 

 

Sosok yang sering di sapa abah ini lahir pada 11 Juni 1972, beliau adalah tokoh ulama putra pendiri Pondok Pesantren Tarbiatul Ummah KH Maksum Iskandar.

 

Pada 23 Desember tepatnya 2015 di Gedung PBNU Lantai 1, Jakarta, Gus Aiz memilih ajengan Mimih Haeruman sebagai Ketua Umum Pagar Nusa untuk melanjutkan kepengurusannya.

 

Sosok ajengan dengan penampilan rambut dan janggut panjang ini sangat mencintai budaya. Kecintaannya terhadap tidak diragukan lagi, terutama dalam seni beladiri Silat. Bahkan ia juga termasuk dalam Pengurus Pusat Lesbumi NU (Lembaga Seni Budaya Muslimin Nahdlatul Ulama) 2015-2020.

 

Setelah akhir jabatannya pada 2017 Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa melaksanakan Kongres III yang dilaksanakan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada 3-5 Mei 2017, Jakarta. 

 

pesantren yang berdiri pada tahun 2011 lalu ini kini sudah mempunyai madrasah tsanawiyah dan satu kelas SMK, di bawah pimpinan sekaligus pendirinya ajengan Mimih Haeruman.

 

Simak Guar Budaya pasal 43 ‘Kiai Mantan Buronan’ bersama Ajengan Mimih Haeruman. 

 
 

Pewarta: Agung Gumelar


Kota Bandung Terbaru