• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Kota Bandung

PWNU JAWA BARAT

LPBINU Jabar Beri Pembekalan Pengurangan Risiko Bencana kepada Remaja Melalui Kegiatan Youth Camp Climate Change

LPBINU Jabar Beri Pembekalan Pengurangan Risiko Bencana kepada Remaja Melalui Kegiatan Youth Camp Climate Change
LPBINU Jabar Beri Pembekalan Pengurangan Risiko Bencana kepada Remaja Melalui Kegiatan Youth Camp Climate Change. (Foto NU Online Jabar)
LPBINU Jabar Beri Pembekalan Pengurangan Risiko Bencana kepada Remaja Melalui Kegiatan Youth Camp Climate Change. (Foto NU Online Jabar)

Bandung, NU Online Jabar 

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Jawa Barat melaksanakan kegiatan Youth Camp Climate Change terhadap anak-anak remaja dan sekolah menengah atas (SMA). Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari mulai tanggal 28-29 Desember 2022 lalu dan berlangsung di dua tempat yang berbeda. Selama dua hari itu pula, sekitar 100 anak-anak berusia remaja yang mengikuti kegiatan ini mendapat berbagai bekal mengenai Pengurangan Risiko Bencana, Adaptasi Perubahan Iklim dan Pemanfaatan Platform Digital. 

 

“Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama LPBINU Jawa Barat dengan Save the Children Indonesia, yang juga merupakan bagian dari program Perubahan Iklim yang menjadi salah satu program prioritas di LPBI NU Jawa Barat,” terang Ketua LPBINU Jabar, Dadang Sudardja, Selasa (3/1/2023). 

 

Kegiatan pertama, pada tanggal 28 Desember 2022, dilaksanakan di Sekretariat Mahasiswa Cinangsi, Rt. 01 Rw. 04, Desa Gunung Masigit, Kec. Cipatat, Kab. Bandung Barat. Di mana kegiatan pertama ini dihadiri oleh pembina Sekretariat Mahasiswa, MH Anang Hadiat yang juga merupakan pengurus LPBI NU Jawa Barat Serta para mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Sekretariat Mahasiswa. 

 

Kegiatan kedua (29 Desember 2022), dilaksanakan  di Situ Lembang Dano, yang berlokasi di Desa Cipada, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat. Pada kegiatan kedua ini, peserta tidak hanya mahasiswa, tetapi juga berasal dari SMK dan warga setempat. 

 

Dihadiri pula oleh beberapa tokoh masyarakat, salah satunya Pengelola Situ Lembang Dano, yang dikenal dengan nama Uwa Gondo. Tidak hanya menghadiri, Uwa Gondo juga memberi sambutan pada pembukaan acara di hari kedua ini. 

 

“Setiap kegiatan diawali dengan doa dan sambutan. Dilanjutkan langsung pada inti kegiatan, yakni pemberian materi pada peserta  mengenai 3 isu utama di atas. Setelahnya ada dialog/tanya jawab yang dilakukan oleh pemateri dan peserta,” tutur Ketua LPBINU Jabar yang kerap disapa Wa Dadang ini. 

 

Di setiap akhir kegiatan, penyelenggara memperkenalkan aplikasi BumiKita kepada peserta yang hadir pada kegiatan ini. BumiKita merupakan aplikasi yang telah dikembangkan dan diluncurkan oleh Save The Children dan Google sejak tahun 2020 dengan melibatkan partisipasi anak dan anak muda.

 

“Melalui Kegiatan ini harapannya anak dan orang muda mampu ikut andil dan memiliki kesadaran serta pemahaman terkait dengan isu Pengurangan Risiko Bencana, Perubahan Iklim dan Pemanfaatan Platform Digital,” tutup Wa Dadang. 

 

Pewarta: Agung Gumelar


Kota Bandung Terbaru