Kota Bandung

Ceramah Hj Pipih: Menggali Makna Isra Mi'raj dan Perintah Shalat

Rabu, 22 Januari 2025 | 15:53 WIB

Ceramah Hj Pipih: Menggali Makna Isra Mi'raj dan Perintah Shalat

Dalam pengajian akbar yang digelar oleh Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) di Masjid Agung Bandung pada Rabu (22/1/2025), (Foto: NU Online Jabar)

Bandung, NU Online Jabar
Dalam pengajian akbar yang digelar oleh Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) di Masjid Agung Bandung pada Rabu (22/1/2025), Hj Pipih sebagai penceramah utama membawakan tema "Isra Mi'raj: Perjalanan Spiritual dan Makna Shalat dalam Kehidupan Muslim."


Ceramah ini berhasil menarik perhatian ratusan jamaah yang hadir, memfokuskan pembahasan pada salah satu peristiwa monumental dalam sejarah Islam.


Hj Pipih memulai ceramah dengan menggambarkan peristiwa Isra Mi'raj sebagai perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah menuju Masjidil Aqsha di Palestina, dan kemudian naik menuju Sidratul Muntaha.


Menurut pengurus LKK PCNU Kabupaten Tasikmalaya tersebut, peristiwa ini bukan sekadar perjalanan fisik, melainkan pengalaman spiritual yang mengandung pelajaran mendalam tentang kebesaran Allah SWT.


Lebih dari itu, peristiwa Isra Mi'raj menjadi titik awal turunnya perintah shalat lima waktu, yang hingga kini menjadi kewajiban utama bagi umat Islam.


"Isra Mi'raj adalah ujian keimanan, di mana logika manusia diuji dengan peristiwa yang melampaui batas akal," ujarnya menekankan bahwa shalat adalah ibadah yang bukan hanya sekadar rutinitas fisik, melainkan suatu sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dalam kehidupan sehari-hari.


Ia juga mengajak jamaah untuk merenungkan makna sholat sebagai bentuk penghambaan yang tak hanya bersifat lahiriah, tetapi juga mengandung dimensi spiritual yang mendalam.


Menurutnya, sholat adalah penghubung langsung antara hamba dan Tuhan, yang menuntun umat Islam untuk menjaga kesucian hati, niat, dan perilaku.


"Shalat adalah bukti nyata keimanan yang sejati, karena melalui sholat kita diajak untuk bersyukur dan selalu mengingat Allah dalam setiap langkah kehidupan," tegasnya, mengingatkan pentingnya konsistensi dalam melaksanakan sholat sebagai bentuk ketaatan kepada perintah Allah.


Acara ini diakhiri dengan doa bersama yang diharapkan dapat memberikan kekuatan spiritual bagi para jamaah, serta menambah keimanan dan ketakwaan mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari.