Khutbah Jumat Singkat: Meraih Ampunan dan Keberkahan di Bulan Ramadhan
Kamis, 6 Maret 2025 | 07:00 WIB
Khutbah I
الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ أَنْعَمَنَا بِنِعْمَةِ الْاِيْمَانِ وَالْاِسْلَامِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ خَيْرِ الْأَنَامِ، وَعَلٰى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ الْكِرَامِ، أَشْهَدُ اَنْ لَا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلَامُ وَأَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا وَحَبِيْبَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ صَاحِبُ الشَّرَفِ وَالْإِحْتِرَام، أَمَّا بَعْدُ: فَيَاأَيُّهَا الْمُؤْمِنُوْنَ، اِتَّقُوا اللّٰهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ، وَاشْكُرُوْهُ عَلَى مَا هَدَاكُمْ لِلإِسْلاَمِ، وَأَوْلاَكُمْ مِنَ الْفَضْلِ وَالإِنْعَامِ، وَجَعَلَكُمْ مِنْ أُمَّةِ ذَوِى اْلأَرْحَامِ. قَالَ تَعَالَى: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ
Hadirin sidang Jumat yang dirahmati Allah Swt
Puji serta syukur mari sama-sama kita panjatkan kepada Allah Swt yang telah memberikan nikmat sehat, sehingga kita bisa hadir untuk melaksanakan ibadah shalat Jumat di bulan Ramadhan yang pernuh berkah ini. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada baginda Nabi Muhammad Saw beserta keluarganya, sahabatnya juga kepada para pengikutnya hingga sampai kepada kita selaku umatnya yang mudah-mudahan kita mendapat syafa'atul udzma di yaumil akhir.
Khatib berwasiat kepada diri pribadi dan seluruh jamaah, mari kita terus senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah Swt dengan sebaik-baiknya takwa. Sebab, hanya taqwa yang akan menyelamatkan kita dari adzab Allah Swt.
Hadirin sidang Jumat yang dirahmati Allah Swt
Syukur alhamdulillah, kita bisa masih diberikan usia hingga hari ini untuk bertemu dengan bulan suci Ramadhan yang penuh dengan keberkahan.
Dalam salah satu hadits, Nabi Muhammad Saw mengungkapkan kerinduannya kepada bulan Ramadhan dengan senantiasa berdoa sejak dua bulan sebelumnya. Sebuah doa termaktub dalam Kitab Al-Adzkar karya Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi:
اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Artinya: “Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan.”
Selain mengucap syukur, di bulan Ramadhan ini menjadi momentum untuk menguatkan ketakwaan kita kepada Allah swt, yang mana di bulan Ramadhan ketakwaan kita akan benar-benar teruji. Mengapa demikan? Sebab, pada bulan Ramadhan, kita diwajibkan untuk melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.
Jika kita patuh terhadap perintah untuk berpuasa, dengan tidak pura-pura berpuasa sekaligus meninggalkan semua yang bisa membatalkan puasa, maka insya Allah kita akan menjadi insan yang bertakwa. Seperti yang dijelaskan oleh Allah Swt dalam surat Al-Baqarah ayat 183 bahwa tujuan utama disyariatkannya puasa adalah untuk takwa.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
Hadirin sidang Jumat yang dirahmati Allah Swt
Bulan Ramadhan merupakan bulan yang mulia. Jika kita renungkan, kata Ramadhan dalam bahasa Indonesia, bisa kita jadikan singkatan yang memotivasi kita untuk memaksimalkannya. Meraih Ampunan dan Keberkahan di Bulan Ramadhan' begitulah kira-kira motivasi yang harus kita tancapkan dalam hati dan wujudkan saat kita berada di bulan Ramadhan.
Ada dua hal yang bisa kita tekankan dalam Ramadhan yakni maghfirah (ampunan) dan keberkahan. Nabi Muhammad Saw dalam salah satu haditsnya menyebutkan bahwa ibadah puasa di dalam Ramadhan akan bisa menebus dosa-dosa yang telah lewat. Rasulullah saw bersabda:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Artinya: “Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadhan karena Iman dan mengharap pahala dari Allah maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari dan Muslim).
Selain itu, Nabi Muhammad Saw juga menjelaskan bahwa bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh dengan keberkahan.
قَدْ جَاءَكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌمُبَارَكٌ افْتَرَضَ اللهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فِيْهِ أبْوَابُ الْجَنَّةِ وَيُغْلَقُ فِيْهِ أَبْوَابُ الْجَحِيْمِ وَتُغَلُّ فِيْهِ الشَّيَاطِيْنُ فِيْهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ ألْفِ شَهْرٍ
Artinya: “Telah datang bulan Ramadhan, bulan penuh berkah, maka Allah mewajibkan kalian untuk berpuasa pada bulan itu. Saat itu pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, para setan diikat dan pada bulan itu pula terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan.” (HR Ahmad).
Dari dua hadits tersebut kiranya penting dijadikan pegangan untuk mengupayakan di bulan Ramadhan untuk melaksanakan ibadah-ibadah yang bisa kita lakukan di dalamnya. Dengan berbagai kelebihan dan keutamaan yang diberikan oleh Allah pada Ramadhan, seolah-olah menjadi bulan di mana kita memanen keberkahan dan keutamaan. Dalam istilah modern saat ini, Allah sedang memberi “Discount Besar-besaran” bagi umat Islam yang mau memanfaatkannya. Bulan Ramadhan menjadi bulan ‘banjir bonus’ bagi kita.
Dalam kitab Bughyat al-Mustarsyidîn karya Bâ‘alwî al-Syâfi‘î:Rasulullah Saw bersabda:
شَهْرُ رَجَبَ شَهْرُ اللّٰهِ، وَشَهْرُ شَعْبَانَ شَهْرِي، وَشَهْرُ رَمَضَانَ شَهْرُ أُمَّتِي
Artinya, "Bulan Rajab adalah bulan Allah, bulan Sya'ban adalah bulanku, dan bulan Ramadhan adalah bulan umatku."
Hadirin sidang Jumat yang dirahmati Allah Swt
Tentu, hadirnya bulan Ramadhan yang penuh dengan ampunan dan keberkahan ini harus dijadikan sebagai momentum untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dengan motivasi Ramadhan, yakinlah keberkahan akan kita dapatkan dalam menjalani kehidupan ke depan.
Berkah sendiri adalah sebuah konsep tentang kuantitas yang berbarengan dengan kualitas. Berkah adalah ziyadatul khair (bertambahnya terus kebaikan) yang kita rasakan. Seperti umur panjang dalam hidup yang diwarnai dengan senantiasa digunakan untuk kebaikan dan penuh dengan ketenangan. Seperti rezeki yang banyak yang mampu memberikan manfaat besar bagi diri dan orang lain. Seperti ilmu tinggi yang mampu memudahkan dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan.
Mudah-mudahan, Allah Swt memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua untuk bisa memaksimalkan bulan Ramadhan ini dengan berbagai aktifitas yang positif, sehingga kehidupan kita ke depan penuh dengan ampunan dan keberkahan. Amin ya Rabbal Alamin.
بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِلْمُسْلِمِيْنَ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Khutbah II
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلَى تَوْفِيْقِهِ وَامْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إلٰهَ إِلاَّ اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلَى رِضْوَانِهِ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا أَمَّا بَعْدُ فَيَا أَيُّهَا المُسْلِمُوْنَ اِتَّقُوْا اللّٰهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى
وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللّٰهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَّى بِمَلآئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعَالَى إِنَّ اللّٰهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَّ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيَآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلَآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّٰهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيِّ وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِيْ التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيَآءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللّٰهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلَامَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَأَعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. اللّٰهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَالمِحَنَ وَسُوْءَ الفِتَنِ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خَآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عَآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَ اِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. رَبَّنَا آتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
عِبَادَ اللّٰهِ! إِنَّ اللّٰهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِيْ اْلقُرْبٰى وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوْا اللّٰهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللّٰهِ أَكْبَرُ وَ اللّٰهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ
Penulis: H Muhammad Faizin
Sumber: NU Online
Terpopuler
1
Lazuardi Al-Falah Serahkan Zakat, Infaq, dan Sedekah Siswa kepada LAZISNU Kota Depok
2
Kemenag Targetkan BOS dan PIP Santri Rp230 Miliar Cair Sebelum Lebaran
3
Menyoal Legalitas Panitia Zakat Fitrah di Masjid Kampung
4
Kurangi Sampah Lebaran, Ketua LPBINU Jabar Ajak Masyarakat Bijak Kelola Lingkungan
5
Santunan Ramadhan DKM Al Hidayah: 114 Anak Yatim dan Duafa Terima Bantuan
6
Timnas Indonesia Menang 1-0 atas Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
Lihat Semua