Sambil di atas mobil, menuju pulang, aku membaca tentang Rabi'ah al Adawiyah. Ia seorang perempuan sufi pecinta Tuhan yang sangat terkenal. Puisinya tentang cinta yang sangat terkenal dinyanyikan dengan indah oleh Umi Kultsum, penyanyi Arab dari Mesir yang legendaris itu :
أحِبُكَ حُبَيْنِ حُبَ الهَـوىٰ وحُبْــاً لأنَكَ أهْـل لـِذَاك
فأما الذى هُوَ حُبُ الهَوىٰ فَشُغْلِى بذِكْرِكَ عَمَنْ سـِواكْ
وامّـا الذى أنْتَ أهلٌ لَهُ فكشفك للحجب حتى تراك
فلا الحَمْدُ فى ذا ولا ذاكَ لي ولكنْ لكَ الحَمْدُ فِى ذا وذاك
Baca Juga
Doa untuk Palestina
Aku mencintai-Mu dengan dua cinta
Cinta karena hasrat
Dan cinta karena hanya Kau yang patut dicinta
Cinta karena hasrat
Karena aku selalu ingin menyebut nama-Mu dan mengingat-Mu
Sedang cinta karena hanya Kau yang patut dicinta
Karena aku selalu berharap
bisa memandang Wajah-Mu
Tak ada puja-puji ini atau itu untuk aku
Segala puji hanya untuk-Mu
Baca Juga
Antara Cahaya dan Kegelapan
Dan aku tersentak sekaligus terpesona oleh kata-kata Rabi'ah kepada sahabatnya Sufyan al Tsauri dalam dialog:
اكتموا حسناتكم كما تكتمون سيئاتكم"،
"Sembunyikan kebaikan-kebaikanmu
Seperti kau sembunyikan keburukan-keburukanmu"
Duuh, betapa jauhnya dengan kita, sekarang, di sini.
KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Pelatih Timnas U-23 Panggil 30 Pemain Ikuti TC di Jakarta Jelang Asean Mandiri Cup 2025, Ini Daftarnya
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
54 Rumah Rusak Berat, Pemerintah bersama LPBINU dan LAZISNU Jabar Gerak Cepat Serahkan Bantuan ke Korban Pergeseran Tanah di Purwakarta
5
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
6
Dalil Tentang Keutamaan Anjuran Membaca Shalawat hingga Surat Al-Kahfi di Hari Jumat
Terkini
Lihat Semua