Hasan bin Tsabit, penyair Nabi terkemuka meringkas keindahan Nabi dalam senandung puisi pujian kepada beliau dengan cara yang memukau:
وَأَحْسَنُ مِنْكَ لَمْ تَرَ قَطُّ عَيْنِى
وَأَجْمَلُ مِنكَ لَمْ تَلِدِ النِّسَآءُ
خُلِقْتَ مُبَرَّأً مِنْ كُلِّ عَيْبٍ
كَأَنَّكَ قَدْ خُلِقْتَ كَمَا تَشَآءُ
Tak ada mata yang pernah melihat
Manusia setampan dirimu
Tak ada perempuan yang melahirkan
Manusia seelok rupamu
Engkau diciptakan bersih dari segala noda
Seakan engkau diciptakan
Sebagaimana yang engkau kehendaki.
“Apakah suara utama kehidupannya?
Tak ada selain
mencintai Allah,
mencintai manusia..
mencintai anak-anak
mencintai kaum perempuan
mencintai sahabat,
mencintai musuh”.
KH Husein Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Angkatan Pertama Beasiswa Kelas Khusus Ansor Lulus di STAI Al-Masthuriyah, Belasan Kader Resmi Menyandang Gelar Sarjana
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
Kuota Haji 2026 Baru Akan Diumumkan pada 10 Juli 2025, Kemenag Masih Tunggu Kepastian
5
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
6
Pengembangan Karakter Melalui Model Manajemen Manis
Terkini
Lihat Semua