Garut

Rais Syuriah PCNU Garut Sebut Hubungan Sabab Guru Sama Pentingnya dengan Nasab Orang Tua

Rabu, 11 Desember 2024 | 17:51 WIB

Rais Syuriah PCNU Garut Sebut Hubungan Sabab Guru Sama Pentingnya dengan Nasab Orang Tua

Rais Syuriah PCNU Garut KH R Amin Muhyiddin Maulani sat menghadiri Haul Masyayikh dan Reuni Akbar Pondok Pesantren Al-Huda, Garut. (Foto: NU Online Jabar/Rudi Sirojudin A).

Garut, NU Online Jabar
Kebanyakan manusia kadang menganggap nasab pertalian darah menjadi satu-satunya hubungan yang paling penting dalam kehidupan. Padahal tidak demikian, hubungan manusia kepada guru dan tempat dimana ia menimba ilmu juga menjadi sesuatu yang sangat penting keberadaannya. 


Hal itu diungkapkan Rais Syuriah PCNU Kabupaten Garut KH R Amin Muhyiddin Maulani saat menghadiri acara Haul Masyayikh dan Reuni Akbar Pondok Pesantren Al-Huda, Garut pada Selasa (11/12/2024). 


"Hubungan nasab yakni hubungan yang didapat dari keberadaan orang tua kita masing-masing. Sementara ada satu hubungan lagi yakni hubungan anak sabab yaitu hubungan yang didapat dari bapak-bapak kita sebagai guru-guru kita," ucapnya. 


Kia Amin menilai hubungan anak sabab menjadi penting mengingat dari hubungan sabab lah manusia dapat berubah menjadi lebih bermanfaat. "Dengan hubungan sabab kita mengaji kepada guru-guru kita, kita bisa mengenal tauhid, ibadah, amaliah, hingga sikap akhlakul karimah. Itulah yang menjadi pentingnya," jelas kiai pengasuh pesantren Assa'adah Limbangan itu. 


Bahkan ketika seseorang mampu mengenal dan memahami akidah NU pun, tambah Kiai Amin, karena disebabkan oleh keberadaan para guru, termasuk para guru di pesantren. "Oleh karena itulah kita hari ini bisa kumpul dalam rangka haul para muassis Al-Huda, sejatinya dikumpulkan karena sebab mereka," imbuh Kiai Amin. 


"Semoga beradanya kita pada acara haul ini, mendapatkan keberkahan dari Allah SWT, dan bagi guru-guru kita semua yang menjadi sabab kita mampu beragama, mereka ditempatkan pada tempat yang mulia oleh Allah SWT," tandas kiai yang juga sebagai mertua dari ketua Kelompok Bimbingan Ibadah Haji & Umrah (KBHI) Al-Huda H Muhammad Rifqi Banani. 


Untuk diketahui, Kiai Amin datang didampingi oleh sejumlah pengurus PCNU, LDNU Kabupaten Garut termasuk di dalamnya ketua LDNU H Lukmanul Hakim. Pada kesempatan tersebut juga hadir bupati terpilih Garut H Abdusy Syakur Amin. Kehadiran mereka semua merupakan sebagai bagian penghormatan atas hadirnya Katib Syuriah PBNU KH Muhammad Faiz Syukron Ma'mun yang menjadi pemberi tausiah.