• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 5 Mei 2024

Garut

Gembleng Ranting Hingga MWC, PCNU Kabupaten Garut Gelar Bimtek Jelang Verifikasi PBNU

Gembleng Ranting Hingga MWC, PCNU Kabupaten Garut Gelar Bimtek Jelang Verifikasi PBNU
Gojlog Ranting Hingga MWC, PCNU Kabupaten Garut Gelar Bimtek Jelang Verifikasi PBNU
Gojlog Ranting Hingga MWC, PCNU Kabupaten Garut Gelar Bimtek Jelang Verifikasi PBNU

Garut, NU Online Jabar
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Garut menggelar kegiatan bimbingan dan teknis terkait rencana verifikasi dan validasi yang akan diselenggarakan oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kepada para pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) yang tergabung pada zona II di Gedung Hijau PCNU Garut tepatnya di Jalan Suherman No 117 Pancalikan Tarogong Kaler, Senin (5/06/2023).


Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Garut KH Atjeng Abdul Wahid, Wakil Ketua PCNU Garut KH Sirojul Munir, Sekretaris PCNU Garut Deni Ranggajaya, Wakil Sekretaris Ajengan Mamad, serta 4 utusan masing-masing pengurus dari MWC Kadungora, MWCNU Leles, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, Garut Kota, Banyuresmi, danCilawu. 


Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tanfidziyah PCNU Garut KH Atjeng Abdul Wahid mengapresiasi terkait langkah PBNU untuk memverifkasi dan memvalidasi kepengurusan organisasi. Menurutnya, hal itu merupakan semacam pembuktian akan berjalannya organisasi. 


“Berhubung tantangan organisasi ke depannya sangat berat, maka langkah verifikasi dan validasi sebenarnya untuk membuktikan bahwa kepengurusan dan berjalannya roda organisasi memang benar adanya,” ucap Kiai yang juga sebagai Pengasuh Pondok Pesantren Salaman Fauzan III Sukaresmi-Garut itu.


Sementara itu, Wakil Ketua PCNU Garut KH Sirojul Munir menilai bahwa rencana verifikasi dan validasi yang akan dilakukan PBNU terhadap Ranting dan MWC merupakan sebagai bagian untuk mengidentifikasi keabsahan berjalannya sebuah organisasi NU hingga ke tingkat paling bawah. 


“Langkah-langkah yang dilakukan oleh PBNU untuk memverifikasi organisasi ini sangat tepat. Sepertinya PBNU ingin melihat kondisi real jamiyah Nahdlatul Ulama hingga ke tingkat anak ranting,” ucap Kiai yang juga sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Garut itu. 


Kiai Munir mengungkapkan bahwa verifikasi dan validasi PBNU juga menjadi semacam instruksi dari PBNU kepada seluruh pengurus organisasi agar tetap bergerak dalam menjalankan roda organisasi. Ia meyakini, meskipun para pengurus organisasi di tingkat paling bawah, misalnya pengurus anak ranting dan ranting telah mendapatkan pembinaan-pembinaan, namun tetap memerlukan rangsangan untuk tetap bergerak dan menggerakan potensi jamiyah Nahdlatul Ulama. 


Selain itu, Sekretaris PCNU Garut Deni Ranggajaya mengajak kepada seluruh pengurus Ranting dan MWC untuk sungguh-sungguh menyiapkan segala berkas yang dibutuhkan PBNU. Ia menyarankan seluruh pengurus Ranting dan MWC untuk lebih cermat dalam mengidentifikasi setiap berkas yang dibutuhkan.


“Misalnya salah satu yang akan verifikasi PBNU adalah terkait legalitas kepengurusan. Itu artinya, pengurus ranting maupun MWC harus mampu menunjukkan surat keputusan organisasi resmi. Keabsahan surat keputusan organisasi dikatakan valid jika memiliki dokumentasi kegiatan konferensi, berita acara pembentukan kepengurusan, daftar hadir, foto kegiatan, CV pengurus, pengajuan surat keputusan, dan pernyataan kesediaan menjadi pengurus,” tegasnya.


Sebagai informasi, poin-poin verifikasi dan validasi yang harus dipersiapkan oleh setiap Ranting dan MWC adalah tentang kepengurusan, tata kelola organisasi, fasilitas dan administrasi kantor/kesekretariatan, kaderisasi dan keberadaan lembaga dan badan otonom, serta bentuk-bentuk pengajian yang dikelola oleh NU.


Pewarta: Rudi Sirojudin Abas
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Garut Terbaru