Amanat Mustasyar PWNU Jabar pada Putra-Putrinya: "Ulah Eureun Ngaji."
Selasa, 21 Januari 2025 | 07:00 WIB

Putri sulung Mustasyar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, Hj Hilma Mimar kisahkan manakib ayahnya saat peringatan haul pertama KH Aceng Mimar Hidayatullah bin KH A Wajihaddin bin Syekh Muhammad Umar Bashri (Muassis Pesantren Fauzan). (Foto: NU Online Jabar)
Muhammad Salim
Kontributor
Garut, NU Online Jabar
Putri sulung Mustasyar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, Hj Hilma Mimar kisahkan manakib ayahnya saat peringatan haul pertama KH Aceng Mimar Hidayatullah bin KH A Wajihaddin bin Syekh Muhammad Umar Bashri (Muassis Pesantren Fauzan).
Kisah tersebut disampaikan Neng Hilma sapaan akrabnya saat memberi sambutan atas nama keluarga besar Pondok Pesantren Hidayatul Faizin di Kp. Urug Desa Cikedokan Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut, Jawa Barat pada hari Sabtu, 11 Januari 2025 yang lalu.
Perempuan yang juga menjabat sebagai ketua bidang dakwah Fatayat NU Jawa Barat itu menyampaikan kisah ayahandanya saat kecil, Aceng Mimar begitu sapaan ayahandanya tersebut di didik saat kecil oleh ibunya, khususnya dalam hal ilmu Al Quran. Kemudian dilanjutkan ngaji kepada ayahnya yang juga muassis pondok pesantren Hidayatul Faizin.
Setelah itu, Neng Hilma ceritakan saat ayahnya sekolah kelas lima SD, ia dicabut (keluar) dan harus ngaji di Pondok Pesantren Palahan yang diasuh oleh KH Dahlan murid syaikhuna Fauzan saat itu.
Selesai ngaji di Palahan, selanjutnya Neng Hilma sampaikan bahwa ayahnya ngaji di Pesantren Galumpit 1asuhan KH Muhammad Yusuf, lanjut lagi di Pesantren Balong Garut.
Jelang remaja, Aceng Mimar lanjut ngaji ke Pesantren Simpur Ciamis, dan lanjut ke Ciharashas dan Pesantren Darul Hikam Cianjur. Sampai Aceng Mimar memiliki putra tiga (Neng Hilma, Aceng Noval, dan Aceng Malki), ia masih tetap ngaji.
Tidak sampai disitu, ia tetap ngaji kepada KH Ma'mun dan KH Entoy di Sukaregang - Garut. Selanjutnya ngaji ke Pesantren Riyadul Al Fiyah Wanaraja-Garut.
Pesan yang sangat mendalam dalam manakib yang disampaikan Neng Hilma tersebut dari ayahnya yaitu "ulah Eureun ngaji". Karena menurutnya pesan tersebut disampaikan agar putra-putri dan juga santrinya bisa memberi manfaat yang luas bagi masyarakat.
Tambah Neng Hilma, jika untuk dirinya sendiri ia tidak bisa memberi manfaat, apalagi bagi orang lain. Hal tersebut menjadi kebanggaan bagi dirinya memiliki orang tua seperti itu, termasuk ayahnya tidak membeda-bedakan cara mendidik putra laki-laki dan perempuan.
Menurutnya, kemuliaan di hadapan Allah SWT bukan masalah urusan jenis kelamin, keturunan siapa dan memiliki jabatan apa. Namun karena ketaqwaan kepada Allah SWT.
"Lamun keur dirina sorangan teu bisa mere manfaat, komo keur batur." Tegas perempuan yang juga menjabat sebagai ketua yayasan Hidayatul Faizin.
Adapun wasiat yang disampaikan oleh Aceng Mimar dalam manakib yang disampaikan Neng Hilma tersebut diantaranya harus baik kepada ibu, karena manusia yang bisa baik terhadap ibunya, maka akan baik kepada orang lain. Kemudian wasiat lainnya yaitu harus rukun dengan keluarga.
Selanjutnya, wasiat ayahnya tersebut yaitu harus menghormati kepada keluarga besar dari ayah maupun ibu, terakhir jika kita ingin mendapatkan keberkahan dalam segala hal, terutama ilmu, umur, rezeki dan lainnya sampai di akhirat kelak kita harus menghormati guru.
Sebagai Sebagai informasi, turut hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Garut Terpilih Abdusy Syakur Amin, Katib Syuriah PWNU Jawa Barat KH Fatahilah, Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziyah PCNU Garut KH R Amin Muhyiddin Maolani dan KH Atjeng Abdul Wahid, Para pimpinan Pondok Pesantren, santri, alumni dan ribuan masyarakat lainnya.
Terpopuler
1
LD-PWNU Jawa Barat Gelar Madrasah Du'at ke-IV, Fokus Pengkaderan Da'i di Era Digital
2
Isi Kuliah Umum di Uniga, Iip D Yahya Sebut Media Harus Sajikan Informasi ‘Halal’ dan Tetap Diminati
3
Pengembangan Karakter Melalui Model Manajemen Manis
4
Diskusi Imam Al-Ghazali di Istana: Siapakah Ulama Itu?
5
Destinasi Ziarah Jamaah Haji di Madinah Difasilitasi Tanpa Biaya Tambahan
6
Perkuat Sinergi untuk Umat, PCNU Depok Audiensi dengan Wali Kota Supian Suri
Terkini
Lihat Semua