Depok

Lembaga NU Depok Resmi Dilantik, Siap Tingkatkan Dampak bagi Umat

Ahad, 27 Oktober 2024 | 07:00 WIB

Lembaga NU Depok Resmi Dilantik, Siap Tingkatkan Dampak bagi Umat

Pelantikan Lembaga-Lembaga di Lingkungan PCNU Depok. (Foto: Dok. Pribadi)

Depok, NU Online Jabar 
Puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2024 di Kota Depok diwarnai dengan suasana khidmat dan penuh semangat, yang ditandai dengan pelantikan resmi Lembaga-Lembaga NU se-Kota Depok. Acara ini berlangsung di Tribune Azhari, Limo, Depok, pada Sabtu (26/10) malam, sebagai tanda dimulainya babak baru perjuangan dan pengabdian NU di wilayah tersebut.


Rais Syuriah PCNU Depok, KH. Achmad Damanhuri, memimpin langsung prosesi pelantikan yang didampingi oleh Katib PCNU Depok KH. Zainal Arifin, Ketua Tanfidziah PCNU Depok KH. Achmad Solechan, serta Sekretaris Tanfidziah PCNU Depok, Ust. Hakim Muzayyan. Para pengurus yang dilantik mengucapkan baiat dan menyatakan kesiapan mereka untuk berkhidmat kepada NU dan umat.


Dalam prosesi pelantikan, KH. Achmad Damanhuri bertanya kepada para pengurus mengenai kesiapan mereka untuk dilantik dan berbaiat. Seluruh pengurus menjawab dengan penuh kesungguhan, menyatakan tekad mereka untuk mengabdi dan berkontribusi di organisasi yang didirikan oleh Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari tersebut.


Ketua Tanfidziah PCNU Depok, KH. Achmad Solechan atau yang akrab disapa Kiai Alech, menekankan pentingnya peran pengurus dalam menyebarluaskan paham Ahlussunnah Wal Jamaah. 


“Kalian semua adalah ujung tombak PCNU Depok di tengah masyarakat. Saya harap kalian bisa memasyarakatkan paham Ahlussunnah Wal Jamaah dan menjadi contoh di masyarakat,” ujar Kiai Alech. 


Ia juga mengajak para pengurus untuk terus memperjuangkan Islam Ahlussunnah Wal Jamaah yang rahmatan lil ‘alamin.


Selain pelantikan, malam puncak HSN 2024 ini diramaikan dengan penampilan budaya kebangsaan oleh grup musik muslim sufi Debu dan seniman Kiai Ngatawi Al-Zastrow melalui grup Ki Ageng Ganjur. Seniman lokal Budi Cilok juga turut memeriahkan acara dengan penampilan khasnya yang membawa semangat kebangsaan.


Acara semakin istimewa dengan relaunching sholawat "Doa Nahdliyin" yang pertama kali dilantunkan pada Muktamar NU ke-27 di Situbondo pada 1984. Momen ini mengingatkan kembali para hadirin akan perjuangan NU dalam menjaga ajaran Islam yang damai.


Pelantikan ini menegaskan komitmen PCNU Kota Depok untuk memperkokoh kiprahnya di tengah masyarakat melalui gerakan sosial-keagamaan dan kebudayaan, dengan tujuan memperkuat sinergi umat dalam menjaga persatuan bangsa dan menjalankan ajaran Islam yang rahmatan lil 'alamin.