• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Santri Al-Mizan Ini Juara Favorit Lomba Video Kampanye Kesehatan

Santri Al-Mizan Ini Juara Favorit Lomba Video Kampanye Kesehatan
Fatmah: (Foto: NU Online Jabar/Tata Irawan)
Fatmah: (Foto: NU Online Jabar/Tata Irawan)

Majalengka, NU Online Jabar 
Fatmah, salah seorang siswi SMA Islam Al Mizan, Jatiwangi, Kabupaten Majalengka mengharumkan nama sekolahnya melalui perlombaan kampanye kesehatan. Ia meraih Juara Favorit dari perlombaan video kampanye kesehatan yang diselenggarakan oleh Telkom Pesantren Go Digital dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional, Jumat (6/11).

“Merasa bersyukur dan alhamdulillah tidak menyangka bisa memberikan yang terbaik bagi Pondok Al Mizan walaupun hasil masih belum optimal,” terang gadis Majalengka ini.

Lanjut siswi SMA kelas XII, bahwa kegiatan ini untuk memberikan pelajaran lewat media digital dan sekalian mensosialisasi tentang kesehatan di masa-masa pandemi.

“Sarana digital ini untuk mensosialisasi tentang kesehatan dan sekaligus menjaga kesehatan,” terangnya.

Sementara itu, kepala sekolah SMA unggulan Al Mizan H. M. Zaenal Muhyidin bersyukur dengan adanya kegiatan ini dan merupakan terobosan yang penuh inovasi oleh pondok pesantren untuk ikut perlombaan. 

Bila pondok sudah digital, katanya, maka pesantren juga sekolah dapat menggunakannya untuk keperluan penyebaran informasi yang positif, khususnya keislaman yang ramah, toleran dan damai.

“Teknologi informasi dan komputerisasi yang dikuasai oleh anak-anak santri, tentunya akan memperkuat nilai kebangsaan. Anak-anak santri juga bisa berdakwah dengan lebih percaya diri di dunia internet,” ungkapnya.

Haji Zen, begitu ia biasa disapa, menambahkan pihaknya mendukung setiap santri-santriwati yang memiliki bakat dan minat serta peduli terhadap sekolah pesantren, agar skill dan kemampuan anak-anak santri juga sejajar dengan sekolah lain dan mampu bersaing dengan sekolah umum.

“Dengan menguasai teknologi, anak-anak santri juga punya skill dan punya kemampuan, terutama anak-anak untuk berdakwah secara ekonomi, sehingga dapat mengembangkan Usaha Kecil dan Menengah ala pesantren,” tandasnya.

Kontributor: Tata Irawan
Editor: Abdullah Alawi 


Daerah Terbaru