• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 3 Mei 2024

Daerah

Muktamar Rabithah Alawiyah ke-25 Hasilkan Habib Taufik bin Abdul Qodir Assegaf sebagai Ketum 

Muktamar Rabithah Alawiyah ke-25 Hasilkan Habib Taufik bin Abdul Qodir Assegaf sebagai Ketum 
Habib Zein bin Smith bersama dengan Mustasyar NU Citayam Kiai Hasan Syadzili (Foto: Hakim/NUJO)
Habib Zein bin Smith bersama dengan Mustasyar NU Citayam Kiai Hasan Syadzili (Foto: Hakim/NUJO)

Bogor, NU Online Jabar
Habib Taufiq bin Abdul Qodir Assegaf Pasuruan Jawa Timur terpilih sebagai ketua umum menggantikan Habib Zein bin Smith pada acara Muktamar Rabithah Alawiyah ke-25 yang berlangsung beberapa hari di jakarta dan ditutup pada (5/12) Ahad lalu.


Pada acara yang sama Habib Zein bin Smith terpilih sebagai Ketua Dewan Syuro yang asalnya adalah ketua umum Rabithah Alawiyah priode yang lalu. 


Pembukaan di hari akhir acara muktamar dengan membaca doa dan fatihah oleh Habib Nabil almusawa Pimpinan Majelis Rasulullah untuk khidmah dan keberkahan rangkaian muktamar.


Acara pembukaan muktamar Rabithah Alawiyah ke 25 dihadiri oleh Wapres KH Ma'ruf Amin melalui Zoom Meeting. KH Ma'ruf Amin menyampaikan haruslah pada Robithah Alawiyah Konsolidasi organisasi dan transparansi kepemimpinan serta beradaptasi dengan perkembangan yang cepat. 


"Ini juga terkait kesejahteraan masyarakat baik lingkup terbatas maupun umum," Ucap wakil Presiden.


Wapres KH Ma'ruf Amin menyatakan bahwa Pemberdayaan umat adalah yg krusial dalam kemajuan bangsa. Berharap acara muktamar ini menghasilkan dan membawa maslahat juga manfaat untuk umat sehingga dapat membangun maslahat dan menghilang kan madhorot. 


Sementara itu, Prof Dr Muhammad idrus Al Hamid berharap dari muktamar ini ke depan membawa perubahan yang signifikan bukan saja untuk internal tetapi lebih jauh dan luas untuk umat Nabi Muhammad Saw. 


Habib Taufik bin Abdul Qodir Assegaf merupakan ulama kharismatik di wilayah Jawa Timur. Ia juga merupakan Pimpinan Pesantren Sunniyah Salafiyah yang terletak di Jl Sidogiri Km 1 Pasuruan, tepatnya di desa Sungai Wetan, Kecamatan Pohjentrek, kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. 


"Ini adalah amanah yang harus dijalankan dan alfaqir (kalimat rendah hati) adalah bukan ketua, melainkan khoddamnya antum, pelayan antum sekalian. Khuddam Ahli Baitin Nabi Muhammad Saw. Kita semua ingin khidmat kepada Nabi, membantu membahagiakan anak cucu berarti membahagiakan Rasulullah SAW," ucap Habib Taufik Mustasyar PCNU Kabupaten Pasuruan. 


Habib Taufik bin Abdul Qodir menyampaikan hadits shohih riwayat al-Bukhari


عن أبي بكر رضي الله عنه، قال: ارقبوا محمدا صلى الله عليه وسلم في أهل بيته

 
Dari Abu Bakar ra berkata: peliharalah hubungan dengan Nabi Muhammad Saw dengan cara menjaga hubungan baik (perhatian, membahagiakan) Ahlul Baitnya. 


"Ini adalah wadah Alawiyin satu-satunya, lembaga yang  mengurusi alawiyin, merupakan warisan yang luar biasa, kita harus menjaga bersama-sama, yang sudah menasional dan akan go internasional, melibatkan semua Ashabul maqomat (para habaib yang allamah)," ujar Pimpinan Pondok Pesantren Sunniyah Salafiyah Pasuruan itu.


“Terima kasih atas kepercayaan antum sekalian dengan kita bersinergi, rasa saling memiliki, saling berkomunikasi serta berkonsolidasi akan menjadikan Robithah Alawiyah ini bermartabat dan bermanfaat untuk semua, bukan hanya para zurriyah saja, kerja sama yang bagus melahirkan hasil yang bagus,” pungkasnya menutup sambutan sebagai ketua umum Rabithah Alawiyah priode 2021-2026.


Pewarta: Abdul Hakim Hasan 
Editor: Agung Gumelar


Daerah Terbaru