• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Senin, 29 April 2024

Daerah

KH Ibnu Ubaidillah Bilal Terpilih Jadi Ketua MWCNU Indramayu

KH Ibnu Ubaidillah Bilal Terpilih Jadi Ketua MWCNU Indramayu
MWCNU Kecamatan Indramayu (Foto: NU Online Jabar/Yahya Ansori)
MWCNU Kecamatan Indramayu (Foto: NU Online Jabar/Yahya Ansori)

Indramayu, NU Online Jabar
Keberadaan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Indramayu adalah sebagai penopang utama keberadaan PCNU Indramayu, karena posisi MWC ini berada di kecamatan kota, sehingga menjadi barometer maju dan berkembangnya NU di Kota Mangga.

Untuk melanjutkan estafeta kepengurusan MWC yang telah selesai masa khidmahnya, maka digelarlah Konferensi MWCNU Kecamatan Indramayu, Sabtu (23/1) di Pondok Pesantren Raudlatul Muta’allimin Kepolo Desa Singaraja. 

Hadir dalam konferensi tersebut perwakilan Ranting NU se-kecamatan, pengurus MWC, perwakilan PCNU, para kiai, tokoh NU dan pengasuh pondok pesantren. Ketua PCNU Indramayu, KH Juhadi Muhammad dalam sambutan yang diwakili oleh Wakil Ketua PCNU, Iing Rohimin menegaskan, peran sentral yang dimiliki MWCNU Indramayu sebagai penopang utama keberadaan PCNU harus menjadi spirit untuk bersama-sama memajukan dan mengembangkan jam’iyyah ini. 

“Di Kecamatan Indramayu ini banyak tokoh-tokoh NU, ulama-ulama besar dan para pendiri NU terutama di Desa Singaraja dan Singajaya, maka kita sebagai generasi penerusnya harus mampu menunjukkan bahwa kecamatan kota lebih maju ke-NUannya dibandingkan dengan kecamatan lain,” tegas Iing Rohimin

“Beberapa ciri yang menunjukkan keberadaan dan kemajuan sebuah organisasi diantaranya adalah adanya secretariat, adanya kepengurusan yang solid, berjalannya administrasi, adanya program dan berjalannya program tersebut, adanya anggota dan berdayanya anggota serta mampunya NU melawan penyebaran gerakan wahabisme, radikalisme dan aliran menyimpang lainnya,” tambahnya.

Sementara, Pengasuh Pesantren Raudlatul Muta’allimin, KH Ahmad Syaeroji Bilal dalam sambutannya selaku tuan rumah sekaligus sebagai sesepuh NU di Kecamatan Indramay menegaskan, saat ini gerakan wahabisme dan radikalisme telah merasuk ke berbagai sendi masyarakat, bahkan ada keturuan tokoh NU yang kini telah terbawa ke dalam kelompok tersebut.

“Hal ini tentu menjadi keprihatinan kita bersama, sekaligus menjadi tugas kita semua khususnya MWCNU Indramayu untuk segera bergerak melawan penyebaran aliran yang sangat membahayakan aqidah ummat dan mengancam keutuhan NKRI tersebut,” ungkap KH Ahmad Syaeroji Bilal.

Setelah pembukaan selesai, selanjutnya dimulailah persidangan dengan beberapa sidang pleno dan ahirnya terpilih Rois Syuriyah dengan mekanisme Ahlul Halli Wal Aqdi (Ahwa), KH Tardi Asrori dari Desa Plumbon, sementara pemilihan Ketua Tanfidziyah dilakukan secara aklamasi dan terpilih KH Ibnu Ubaidillah Bilal dari desa Singaraja.

Rois Syuriyah terpilih, KH Tardi  Asrori dalam sambutannya berharap agar seluruh kekuatan NU di Kecamatan Indramayu benar-benar bersatu untuk bersama-sama menghadapi tantangan yang ada, apalagi saat ini berkembang aliran-aliran dengan aqidah yang berbeda dengan aqidah Aswaja an-Nahdliyah. 

“Kita harus niatkan aktif di NU ini untuk berkhidmat kepada ulama, karena kata Mbah Hasyim siapa yang mengurusi NU maka akan diaku sebagai santrinya dan didoakan khusnul khotimah bersama seluruh keluarganya, pernyataan seorang Hadratussyekh dan waliyullah pendiri NU tersebut tidak main-main dan kita harus membuktikan diri agar bisa tergolong ke dalam orang-orang yang diaku sebagai santri beliau,” ujar KH Tardi Asrori.

Sementara, Ketua Tanfidziyah terpilih, KH Ibnu Ubaidillah Bilal dalam pernyataannya bertekad untuk segera menjalankan roda organisasi dengan konsolidasi internal untuk menyusun kepengurusan yang kuat agar dapat menjalankan berbagai program kerja yang nantinya akan segera disusun secara bersama.

“Seorang ketua bukanlah siapa-siapa dan tidak akan mampu menjalankan Jam’iyah ini tanpa adanya bantuan, dukungan dan kerja sama dari seluruh pengurus dan warga NU di Kecamatan Indramayu ini, semoga MWCNU ke depan akan semakin baik dan maju,” pungkas KH Ibnu Ubaidillah Bilal.

Pewarta: Yahya Ansori
Editor: Abdullah Alawi 

 


Daerah Terbaru