Inilah Kunci Sukses LAZISNU Indramayu Raih Kepercayaan Masyarakat (Bagian 1)
Indramayu, NU Online Jabar
Keberhasilan Lembaga Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatula Ulama (LAZISNU) Kabupaten Indramayu menyalurkan kurban pada Idul Adha kemarin senilai 14 miliar mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, hal itu juga sekaligus menimbulkan rasa penasaran bagaimana sebenarnya LAZISNU Indramayu mampu memperoleh kepercayaan umat hingga sebesar itu.
Baca: Idul Adha Tahun Ini, NU Care LAZISNU Indramayu Bagikan Daging Kurban Senilai 14 Miliar
Baca: PWNU Jabar Bangga atas Capaian LAZISNU Indramayu Distribusikan Kurban 14 Miliar
Ketua LAZISNU Indramayu, Komarudin saat dihubungi NU Online Jabar menjelaskan, sebenarnya ada beberapa kunci sukses kenapa pihaknya bisa meraih kepercayaan warga NU sehingga mampu menggalang kekuatan dan bisa terkumpul kurban senilai 14 miliar, salah satunya adalah karena keberadaan mobil ambulans NU.
“Keberadaan mobil ambulans NU sangat efektif untuk sarana promosi LAZISNU kepada masyarakat, karena mobil siaga itu hampir 24 bergerak menembus berbagai wilayah di Kabupaten Indramayu, terutama saat terjadi bencana dan saat warga membutuhkan pertolongan,” ujar Komarudin.
Mobil ambulans NU, lanjutnya, selama ini terbukti mampu membantu warga yang membutuhkan pertolongan pertama saat sakit. Petugas mobil ambulans NU ketika mendapat informasi ada warga yang sakit dan butuh kendaraan untuk membawa ke rumah sakit, maka akan segera bergerak cepat memberikan pertolongan.
“Petugas kami siaga selama 24 jam, sehingga kapan pun warga NU membutuhkan pertolongan, kami akan segera turun, hal inilah yang membuat warga menjadi senang dan kepercayaan pada LAZISNU semakin meningkat sehingga saat Idul Adha kemarin banyak yang menyalurkan hewan kurbannya melalui LAZISNU, karena dengan menyalurkan lewat kami maka dapat dipastikan akan tepat sasaran juga tidak akan terjadi penyimpangan,” ungkap pria yang dikenal cekatan dan punya kepedulian tinggi pada sesama ini.
Komarudin menegaskan, melihat bukti kerja keras seluruh UPZISNU kecamatan yang saat ini telah terbentuk di 23 kecamatan se-Kabupaten Indramayu. Mereka sangat tanggap dan siaga menghadapi keluhan warga, maka hal itu membuat warga Indramayu semakin yakin bahwa LAZISNU adalah lembaga yang amanah dalam menyalurkan ZIS maupun kurban.
“Kunci sukses berikutnya dalam meraih kepercayaan warga adalah dengan melakukan pendataan dan pendokumentasian yang baik dan benar terhadap pelaksanaan setiap program LAZISNU, di samping itu kami secara berkala melaporkan kepada warga melalui berbagai media, baik media sosial, pengumuman maupun melalui grup-grup WA,” tegasnya.
Di akhir keterangan, Komarudin membuktikan bahwa seluruh UPZISNU yang berada di kecamatan, wajib memiliki akun Facebook, Twitter dan Instagram, karena hal itu untuk sarana pelaporan sekaligus menyebarkan informasi dan menampung berbagai laporan, masukan dan keluhan dari masyarakat.
“Penggunaan medsos dalam era digital ini sangat efektif untuk menggalang kepercayaan publik, dan hal ini terbukti dengan pelaksanaan kurban kemarin, kami mampu menampung kurban senilai 14 Milyar dan mampu menyalurkannya kepada yang berhak sebanyak 193.005 orang di berbagai desa di seluruh wilayah Kabupaten Indramayu,” pungkas Komarudin.
Pewarta: Iing Rohimin
Editor: Abdullah Alawi
