• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Rabu, 24 April 2024

Daerah

Aktualisasi Peran Alumni, SMP NU Tenajar Kidul Gelar Jamiyah Wasiyatul Musthofa

Aktualisasi Peran Alumni, SMP NU Tenajar Kidul Gelar Jamiyah Wasiyatul Musthofa
Aktualisasi Peran Alumni, SMP NU Tenajar Kidul Gelar Jamiyah Wasiyatul Musthofa (Foto: NUJO)
Aktualisasi Peran Alumni, SMP NU Tenajar Kidul Gelar Jamiyah Wasiyatul Musthofa (Foto: NUJO)

Indramayu, NU Online Jabar
Dalam rangka aktualisasi peran alumni, SMP Nahdlatul Ulama (NU) Tenajar Kidul menggelar acara Jamiyah Wasiyatul Musthofa di Gedung SMP NU Tenajar Kidul, Kecamatan Kertasmaya, Kabupaten Indramayu, Ahad (5/12).

 

Ajang silaturahim antara dewan guru, masyarakat, dan alumni tersebut sebagai bentuk representasi alumni SMP NU Tenajar Kidul dalam berkiprah di bidang organisasi, pendidikan dan kerakyatan.

 

Ketua Jamiyah Wasiyatul Musthofa KH Muhson Ahmad dalam pemaparannya mengatakan Jamiyah adalah sebuah komunitas penganut paham Islam Ahlussunah wal Jamaah.

 

“Jam'iyyah ini adalah sebuah komunitas penganut paham Islam Ahlussunnah Wal Jama'ah (Aswaja), yang mengikuti mazhab empat (terutama mazhab syafi'i),” paparnya.

 

Di era saat ini lanjut Kiai Muhson, banyak sekali jamiyah di daerah-daerah bermunculan, tapi alhamdulillah sebagian besar berlandaskan Aswaja. 

 

“Saat ini banyak sekali jamiyah di daerah-daerah, tapi alhamdulillahnya Sebagian besar Aswaja,” katanya.

 

Tujuan mengikuti jamiyah ini kata Kiai Muhson adalah untuk melestarikan, mengembangkan dan mengamalkan ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jama'ah

 

“Tujuan mengikuti jam'iyyah adalah memilih, melestarikan, mengembangkan dan mengamalkan ajaran Islam ahlussunnah wal jama'ah (aswaja). Dengan mengikuti  pola mazhab empat (terutama mazhab syafi'i. Mempersatukan langkah-langkah para ulama dan pengikut-pengikutnya,” tuturnya.
 

Lanjutnya, Kiai Muhson menyampaikan bahwa berjamiyah itu ada hikmah dan manfaatnya, berikut hikmah dan manfaat mengikuti jamiyah.

 

Hikmah atau manfaat yang dapat di ambil dari sebuah jam'iyyah adalah :

1.    Hidup menjadi terarah, karena adanya kendali dari pimpinan yang bisa di pertanggung jawabkan dari jam'iyyah itu sendiri. 
2.    Mempertebal tentang pemahan  ilmu agama. 
3.    Wadah atau ajang silaturrahmi.
4.    Ta'awanu 'ala birriwat'taqwa.

 

Penutup, Kiai Muhson membacakan hadis Nabi, bahwa dari berjamiyah kita sebagai orang mukmin bisa menguatkan, saling menguatkan  dengan mukmin yang lainnya.

“Rasulullah Saw bersabda yang di riwatkan oleh Imam Bukhori dan Muslim yang artinya adalah : "Orang  mukmin yang satu dengan yang  lainnya seperti sebuah bangunan yang  menguatkan,” pungkasnya.

 

Pewarta: Latifatul Masruroh
Editor: Abdul Manap


Daerah Terbaru