Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya

Garut

BPBD Jabar Rapat Koordinasi Klaster Logistik Penanggulangan Bencana

BPBD Jabar Rapat Koordinasi Klaster Logistik Penanggulangan Bencana. (Foto: NU Online Jabar)

Garut, NU Online Jabar
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat menggelar Rapat Koordinasi Klaster Logistik Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat di Hotel Santika, Kabupaten Garut. 


Pertemuan yang berlangsung selama dua hari, Senin hingga Selasa (24-25/6/2024), ini dihadiri oleh 50 peserta dari berbagai instansi dan lembaga, baik pemerintah maupun non-pemerintah.


Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Jawa Barat, berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 380/Kep.627-BPBD/2022, turut menjadi anggota Klaster Logistik Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat, khususnya dalam bidang pemenuhan kebutuhan.


Baca Juga:
Ketua NU Purwakarta Buka Peluncuran Pengajian Kitab Qonun Asasi Karya Hadratussyekh KH Hasyim Asy'ari


Rapat ini bertujuan untuk memastikan penanganan bencana di Jawa Barat, khususnya dalam pemenuhan logistik bagi penyintas dan relawan, dapat terpenuhi secara optimal dengan mekanisme yang terorganisir. 


Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Jawa Barat, Bapak Bambang Imanudin, menyatakan, "Jika Klaster Logistik ini bisa berjalan dengan baik, dengan keterlibatan pentahelix yang ada, bahkan multi. Harusnya penanganan kebencanaan di Jawa Barat bisa teratasi,” ujarnya.


Sekretaris LPBINU Jawa Barat, Muhamad Hiqal Fahrurrozi, yang hadir dalam rapat tersebut, menegaskan bahwa LPBI NU Jawa Barat akan terus berupaya membantu dan mendukung penanganan bencana di Jawa Barat dengan sumber daya yang dimiliki, baik dalam pemenuhan kebutuhan maupun relawan. 


"LPBINU Jawa Barat dengan kemampuan yang ada, baik pemenuhan kebutuhan maupun sharing sumberdaya relawan yang dimiliki NU, akan selalu berupaya membantu dan support untuk penanganan kebencanaan di Jawa Barat," ujarnya.


Baca Juga:
Ibadah Haji 2025, Indonesia Dapat 221 Ribu Kuota dari Arab Saudi


Di akhir pertemuan, PLH Kalak BPBD Jawa Barat, Ibu Anne Hermadianne Adnan menyampaikan harapannya agar melalui Klaster Logistik, semua lembaga yang berfokus pada kemanusiaan dapat bekerja sama dan saling memperkuat dalam penanganan bencana di Jawa Barat. 


"Jawa Barat ini merupakan Provinsi yang sangat lengkap, baik keindahan dan kekayaannya, maupun dalam potensi bencana nya. Harapannya melalui Klaster Logistik ini, semua lembaga yang konsent dalam kemanusiaan, bisa kompak dan saling memperkuat dalam penanganan kebencanaan di Jawa Barat," ungkapnya.


Sementara itu, Ketua LPBINU Jawa Barat, Dadang Sudardja, menyatakan bahwa pengakuan LPBI NU sebagai anggota Klaster Logistik merupakan bukti nyata terhadap kontribusi mereka dalam penanggulangan bencana di Jawa Barat. 


"Dengan dimasukannya LPBINU ke Klaster Logistik merupakan suatu pengakuan terhadap kerja kerja yang selama ini dilakukan oleh LPBI NU Jawa Barat dalam keikutsertaannya pada penanggulangan bencana, khususnya di Jawa Barat. Dan, menjadi pemicu untuk terus memperkuat kapasitas lembaga, khususnya dalam bidang logistik," tutupnya.

Editor: Agung Gumelar

Artikel Terkait