• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Sumedang

Pemulihan Pasca Gempa: Pemkab Sumedang Lakukan Rehabilitasi Rumah Terdampak Mulai Minggu Depan

Pemulihan Pasca Gempa: Pemkab Sumedang Lakukan Rehabilitasi Rumah Terdampak Mulai Minggu Depan
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman bersama Kapolda Irjen Pol Akhmad Wiyagus saat meninjau pasien korban gempa di RSUD Sumedang (Foto: Pemkab Sumedang)
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman bersama Kapolda Irjen Pol Akhmad Wiyagus saat meninjau pasien korban gempa di RSUD Sumedang (Foto: Pemkab Sumedang)

Sumedang, NU Online Jabar
Pemerintah Kabupaten Sumedang akan segera memulai upaya rehabilitasi dan rekonstruksi rumah warga yang rusak akibat gempa bumi yang melanda pada tanggal 31 Desember 2023. Penetapan masa tanggap darurat bencana oleh Pemkab Sumedang selama tujuh hari telah diumumkan sebagai langkah awal dalam menangani dampak gempa tersebut.


"Pada Senin, 8 Januari 2024, kami akan memulai rehabilitasi dan rekonstruksi. Kami berkomitmen untuk melakukan yang terbaik agar penanganan bencana di Kabupaten Sumedang dapat berjalan dengan akuntabel," kata Pelaksana Tugas (Pj) Bupati Sumedang, Herman Suryatman, saat mendampingi Kunjungan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus yang meninjau kondisi RSUD Sumedang, seperti dilansir dari situs resmi Pemkab Sumedang, Rabu (3/1/2023).


Herman juga menyampaikan bahwa data terbaru menunjukkan bahwa jumlah rumah yang rusak akibat gempa di Sumedang mencapai 991 unit. Data tersebut tersebar di berbagai kecamatan, dan pemerintah terus melakukan pendataan secara rinci dengan metode "by name by address."


"Sebelumnya, kerusakan terfokus di tiga kecamatan, yaitu Sumedang Utara, Sumedang Selatan, dan Cimalaka. Namun, seiring waktu, delapan kecamatan terdampak, termasuk Ganeas, Cisarua, Tanjungkerta, Tanjungmedar, dan Rancakalong," ungkap Herman.


Pj Bupati Herman juga memberikan informasi terkait kondisi RSUD Sumedang. Hasil asesmen menunjukkan bahwa bangunan tersebut terkendali dan aman. 


"Bangunan terpantau aman, sehingga pasien yang sebelumnya berada di tenda sudah dikembalikan ke ruangan. Nemun malam terjadi gempa susulan lagi sehingga ada beberapa pasien yang ingin kembali ke tenda dan kami berharap masyarakat bisa tetap tenang namun tetap waspada," pungkasnya
 


Sumedang Terbaru