Kunjungi Ponpes Miftahul Khairat, Katib PBNU Himbau Pondok Pesantren Agar Lebih Berhati-hati
Rabu, 23 Februari 2022 | 10:00 WIB
Karawang, NU Online Jabar
Salah seorang Katib Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Kiai Ikhsan Abdullah didampingi Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat Kiai Abun Bunyamin dan jajaran mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur'an Miftahul Khairat, Desa Manggung Jaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Selasa (22/2).
Dalam kunjungan tersebut, Kiai Ikhsan Abdullah menyampaikan bela sungkawa atas musibah yang terjadi di Ponpes Miftahul Khairat. Ia juga menyampaikan salam dari Rais Aam KH Miftachul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, sekaligus menyampaikan pemohonan maaf karena Rais Aam dan Ketua Umum belum dapat hadir ke lokasi kejadian.
"Bila ada pesan yang hendak disampaikan dari Pimpinan Ponpes maupun keluarga korban kepada Rais Aam dan Ketua Umum dapat dicatat dan disampaikan kepada saya, agar kemudian saya teruskan pesan tersebut kepada Rais Aam dan Ketua Umum," jelas Kiai Ikhsan.
Selain itu, Kiai Ikhsan juga menghimbau kepada seluruh pondok pesantren dan lembaga pendidikan lainnya agar terus berhati-hati dan meminimalisir potensi terjadinya kebakaran.
"Saya harap, kejadian semacam ini adalah yang terakhir kali terjadi, semoga dapat menjadi pelajaran juga bagi kita semua," ungkap Kiai Ikhsan.
Dalam kesempatan yang sama, Rais Syuriah PWNU Jabar juga menyampaikan agar kejadian tersebut dapat menjadi perhatian bagi semua.
"Kejadian ini dapat menjadi perhatian bagi semua, khususnya Ponpes Al-Muhajirin. Ketika mendapat informasi tersebut, saya langsung menghubungi setiap unit di Ponpes Al-Muhajirin untuk lebih berhati-hati dan memeriksa secara berkala bagian-bagian yang dapat berpotensi menjadi sumber kebakaran" ungkap Kyai Abun Bunyamin yang juga merupakan Pimpinan Ponpes Al-Muhajirin Purwakarta.
Perlu diketahui, Ponpes Miftahul Khairat mengalami musibah kebakaran pada Senin (21/2) pukul 14.00 WIB. Diduga kebakaran tersebut diakibatkan oleh konsleting listrik. Kejadian tersebut mengakibatkan 8 santri putra meninggal dunia.
Pewarta: Riki Baehaki
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi
Terpopuler
1
Haul ke-96 Eyang Santri, Ulama dan Negarawan dari Trah Mangkunegaran, Digelar di Puncak Gunung Salak
2
Doa Perjalanan Pulang Usai Menunaikan Ibadah Haji
3
Dari Hafal Alfiyah hingga Mendirikan Pesantren Cipasung, Keteladanan Abah Ruhiat Diharapkan Jadi Inspirasi
4
Inilah Daftar Kandidat sekaligus Nomor Urut Calon Ketua PKC dan Kopri PMII Jawa Barat Masa Khidmat 2025-2027
5
Jelang Konkoorcab XXI, PMII Jabar Gelar Pengambilan Nomor Urut hingga Pemaparan Visi-Misi Kandidat
6
Menag Tegaskan Tak Ada Pembahasan Resmi dengan Arab Saudi soal Pengurangan Kuota Haji 50 Persen
Terkini
Lihat Semua