KH Muhammad Nuh Addawami: Pilih Pemimpin yang Hurip Gusti Waras Abdi
Garut, NU Online Jabar
Rais Syuriyah PWNU Jawa Barat KH Muhammad Nuh Addawami menyampaikan beberapa hal terkait Pilkada serentak yang akan berlangsung di beberapa daerah di Jawa Barat dan di provinsi lain, mulai dari anjuran untuk menggunakan hak pilihnya, kriteria pemimpin, dan anjuran untuk mengikuti protokol kesehatatan.
“Terkait pelaksanaan pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada hari Rabu, 9 Desember 2020 saya ingin menyampaikan seruan kepada warga NU yang berada di kabupaten dan kota yang akan melaksanakan pilkada untuk datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya dengan niat yang ikhlas dalam rangka memilih pemimpin daerah yang akan membawa kemajuan dan kesejahteraan masyarakat yang dipimpinnya,” katanya di kediamannya, Pondok Pesantren Nurulhuda, Kabupaten Garut, Selasa (8/12).
“Bagi segenap kaum Nahdliyyin, saya mengingatkan bahwa suara Anda sangat berharga untuk memilih pemimpin kabupaten dan kota anda sekalian. Pilihlah pemimpin yang mampu menciptakan kabupaten dan kota yang hurip gusti, waras abdi, rakyat sejahtera, aparat bahagia. Pemimpin yang di hatinya ada iman dan taqwa dan di kepalanya ada ilmu dan teknologi. Pemimpin yang seimbang antara imtak dan iptek,” jelasnya.
“Semoga Allah SWT senantiasa menjaga keamanan, ketentraman dan kedamaian bangsa Indonesia,” tambahnya lagi.
Ia juga meminta kepada para pengguna hak pilih agar mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan. Apalagi saat ini wabah Covid-19 cenderung meningkat di beberapa daerah. Dengan mematuhi hal itu, berarti turut membantu diri sendiri dan orang lain dalam memutus rantai penyebaran Covid-19.
Untuk diketahui, pada 9 Desember 2020 ada delapan daerah di Jawa Barat yang menggelar pemilihan kepala daerah. Daerah tersebut yakni Kabupaten Bandung, Cianjur, Sukabumi, Karawang, Indramayu, Tasikmalaya, Pangandaran, dan Kota Depok. Pesta demokrasi lima tahunan ini tak hanya berlangsung di Jawa Barat, tapi di 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota.
Editor: Abdullah Alawi
