• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Kamis, 28 Maret 2024

Nasional

Hirni Kifa Hazefa: Jadikan Fatayat NU Magnetis dengan Bersatu, Mandiri, dan Berprestasi

Hirni Kifa Hazefa: Jadikan Fatayat NU Magnetis dengan Bersatu, Mandiri, dan Berprestasi
Ketua PW Fatayat NU Jabar Hirni Kifa Hazefa di hadapan pengurus PC dan PAC Fatayat NU Kabupaten Bandung (Foto: NU Online Jabar/Nelly Nurul Azizah)
Ketua PW Fatayat NU Jabar Hirni Kifa Hazefa di hadapan pengurus PC dan PAC Fatayat NU Kabupaten Bandung (Foto: NU Online Jabar/Nelly Nurul Azizah)

Bandung, NU Online Jabar 
Ketua Pimpinan Wilayah Fatayat NU Jawa Barat Hirni Kifa Hazefa menghadiri Rapat Koordinasi Cabang dan Konsolidasi Internal Pimpinan Cabang Fatayat NU Kabupaten Bandung di Pondok Pesantren Ar-Rahmat, Jalan Villa Bandung, Cileunyi Wetan, Kabupaten Bandung, Ahad (23/8). 

Pada kesempatan itu, Hirni mengajak agar anggota dan pengurus menjadikan Fatayat sebagai organisasi perempuan yang magnetis. 

“Diamnya saja kalau magnetis orang akan datang, apalagi bergerak, sehingga akan mudah menghijaukan Jawa Barat,” katanya. 

Untuk menjadi organisasi magnetis, kata dia, Fatayat Jabar harus bersatu, mandiri, dan berprestasi. 

Ia menjelaskan, sebuah organisasi yang maju harus dikelola secara bersamaa-sama atau bersatu. Bersatu saja tidak cukup, pengurus harus berusaha mandiri. Mandiri juga tidak cukup, tapi berprestasi. 

“Ber-Fatayat harus punya tujuan,” tegasnya. “Kenapa kita susah mengajak orang lain ber-Fatayat? Karena kita tidak tahu dan tak bisa menjelaskan apa tujuan ber-Fatayat,” katanya.  

Oleh karena itu, lanjutnya, Fatayat NU harus memfasilitasi minat dan bakat anggota dalam berbagai bidang.  

Hirni meminta kepada Fatayat NU Bandung untuk segera melengkapi pembentukan di tingkat Pimpinan Anak Cabang dan ranting. 

Sementara Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Bandung Hj Yayu Juariah mengatakan, masa kepemimpinannya akan berusaha memenuhi permintaan PW Fatayat untuk membentuk kepengurusan di tingkat Pimpinan Anak Cabang dan ranting. 

“Kita optimis untuk melaksanakannya,” katanya. 

Hal senada disampaikan Sekretaris PC Fatayat NU Kabupaten Bandung Dewi Hasanah bahwa rakorcab tersebut merupakan upaya untuk konsolidasi internal. Salah satunya mempercepat pembentukan PAC dan ranting. 

Tindak lanjutnya, kata Dewi, membuat pelatihan untuk kaderisasi PAC dan ranting dengan target 20 September tahun ini pembentukan PAC dan rantingnya terlengkapi di seluruh kecamatan dan desa. 

Kegiatan bertema Membentuk Kaderisasi Perempuan NU yang Militan, Cerdas, Kreatif, dan Inovatif Berlandas Aswaja tersebut dihadiri Dewan Pembina Fatayat NU Kabupaten Bandung Hj Fatimah, tiga pengurus PW yakni Hirni Kifa Hazefa, Nia Qolbu, Siti Rohimah, dan seluruh pengurus Pimpinan Anak Cabang se Kabupaten Bandung.
  
Pewarta: Nelly Nurul Azizah
Editor: Abdullah Alawi    

 


Nasional Terbaru