Bupati Pangandaran: Acara NU Jadi Pemersatu dan Penyejuk Suhu Politik
Pangandaran, NU Online
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengaku bersyukur bisa hadir pada pelantikan pengurus PCNU Pangandaran masa khidmah 2020-2025 di Pondok Pesantren Nurul Bayan Cimerak, Jumat, (7/8). Sebab menurutnya, acara tersebut bisa mempertemukan ulama-ulama dari seluruh pelosok Pangandaran.
“Alhamdulillah, kita bersyukur dapat dipertemukan dengan ajengan-ajengan, para kiai dari Cigugur, Langkaplancar, Padaherang dari seluruh pelosok Pangandaran. Insyaallah keberkahan akan menyelimuti kita. Amin,” ucap Jeje yang disambut “amin” hadirin.
Pertemuan pada pelantikan PCNU ini, kata dia, sebagai ajang pemersatu dan penyejuk di tengah memanasnya suhu politik menjelang pilkada Pangandaran Desember nanti.
“Pak Asep Irfan (salah satu anggota dewanyang hadir) yang biasanya berdinamika dalam perencanaan membangun Pangandaran, hari ini dapat berkumpul bersama dan saling rangkulan,” ungkap Jeje yang diikuti gelak tawa khalayak.
Pria yang pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Ciamis ini berharap NU menjadi motor penggerak di bidang pembinaan umat di Pangandaran. NU diharapkan dapat bergandengan tangan dengan pemerintah daerah dalam menyelesaikan problematika ekonomi dan pendidikan umat.
“Saya mohon kepada Bapak, Ibu semua, jangan biarkan saya sendiri dalam menghadapi tantangan di pemerintahan ini. Bantu saya, dampingi saya, utamanya dalam pembinaan umat. Saya sadar masih banyak kekurangan di sana. Mari bersama-sama kita benahi pendidikan umat, ekonomi umat untuk mewujudkan Pangandaran yang lebih hebat lagi,” tutupnya.
Acara ini dihadiri oleh kader Nahdliyin se-Pangandaran, jajaran pemerintah, elemen pondok pesantren dan perwakilan PWNU Jawa Barat.
Pewarta: Acep Ridwan Maulana
Editor: Abdullah Alawi
