Suka Makan-Makanan Asin? Kenali Bahaya Konsumsi Garam Berlebih Berikut Ini
Senin, 5 Februari 2024 | 08:00 WIB

Suka Makan-Makanan Asin? Kenali Bahaya Konsumsi Garam Berlebih Berikut Ini. (Foto: NU Online/freepik)
Agung Gumelar
Penulis
Bandung, NU Online Jabar
Garam merupakan salah satu dari sekian banyak bumbu dapur yang sering digunakan dalam masakan. Selain sebagai penyedap rasa, garam juga memiliki banyak manfaat salah satunya menjaga kadar elektrolit dalam tubuh dan mempertahankan tensi darah hingga mengatur kontraksi otot.
Tapi kalian tau nggak sih, kalau terlalu banyak mengonsumsi garam juga ternyata tidak baik bagi tubuh. Dikutip NU Online, Dokter Ita Fajri menjelaskan bahwa mengonsumsi garam secara berlebihan dapat membahayakan tubuh hingga bisa mengakibatkan seseorang menderita beberapa masalah medis.
Lalu apa saja masalah medis yang akan timbul jika kita terlalu banyak mengonsumsi garam? Simak penjelasan berikut.
1. Penurunan fungsi otak Penelitian dalam Journal of nutrition health and aging Tahun 2017 mencatat konsumsi garam yang berlebihan khususnya pada lanjut usia (lansia) tanpa diimbangi dengan olahraga yang cukup akan menurunkan fungsi kerja otak.
Alasannya, terang Ita Fajria Tamim, karena garam dapat merusak sel endotel yang terdapat dalam pembuluh darah otak. Sel endotel (EC) adalah sel berlapis tunggal yang melapisi bagian dalam pembuluh darah dan getah bening dan memediasi pergerakan zat dan sel antara aliran darah dan sel di sekitarnya.
2. Gangguan ginjal Dokter Ita menjelaskan konsumsi garam berlebihan juga dapat mengganggu fungsi ginjal karena semua zat mineral, protein, dan zat lain dalam tubuh yang berlebihan akan dikeluarkan oleh tubuh melalui ginjal.
"Kalau garam dikonsumsi berlebihan maka akan menyebabkan ginjal kita bekerja lebih keras untuk mengeluarkan garam dalam tubuh kita," ujar dr.Ita Fajri.
3. Hipertensi dan jantung Konsumsi garam terlalu banyak dapat menyebabkan rusaknya sel endotel pembuluh darah dan menaikkan tensi dalam tubuh. Hal ini mengakibatkan penyakit hipertensi atau darah tinggi dan jantung.
4. Demensial vaskular atau pikun Salah satu penyebab demensial vaskular atau pikun pada seseorang yakni akibat konsumsi garam berlebihan. Dokter Ita menyebut, kadar garam yang terlalu tinggi bisa menyebabkan kerusakan pada otak terutama pada bagian yang membantu seseorang dalam mengingat, berpikir, dan berbahasa.
"Orang yang mengonsumsi garam terlalu tinggi dikhawatirkan terdapat resiko pikun dengan lebih cepat," tuturnya.
5. Kanker lambung Beberapa penelitian menyebutkan konsumsi garam terlalu tinggi natrium terutama pada makanan olahan seperti sosis, nugget, dan kornet terbukti mampu menyebabkan kanker lambung.
6. Dehidrasi Dampak mengkonsumsi garam berlebihan yang paling umum terjadi, yaitu dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh. Karena garam yang terlalu tinggi menarik asupan air yang dikonsumsi sehingga tubuh lebih mudah untuk kekurangan cairan.
Terpopuler
1
Keutamaan Bulan Sya’ban dan Nisfu Syaban dalam Hadits Nabi
2
Inilah Sejumlah Agenda Haul Masyayikh Pesantren Sunanulhuda 2025
3
Innalillahi, Mustasyar PCNU Cianjur KH R Abdul Halim Meninggal Dunia
4
Tiga Pemain Keturunan Resmi Jadi WNI: Amunisi Baru Perkuat Timnas Indonesia
5
Kemenag Segera Terbitkan Buku Manasik Haji 2025, Fokus pada Istithaah Kesehatan dan Fikih Taysir
6
Dari Rais Syuriah hingga Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Bekasi Hadiri Resepsi Harlah ke-102 NU di Rawalumbu, Ini Pesannya
Terkini
Lihat Semua