• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Rabu, 24 April 2024

Kota Bandung

LPBI NU Jabar Masifkan Program Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Komunitas

LPBI NU Jabar Masifkan Program Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Komunitas
LPBI NU Jabar Masifkan Program Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Komunitas. (Foto: NU Online Jabar)
LPBI NU Jabar Masifkan Program Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim Berbasis Komunitas. (Foto: NU Online Jabar)

Bandung, NU Online Jabar

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) kembali menyelenggarakan sosialisasi program Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Ilkim Berbasis Komunitas melalui pendekatan Proklim (Kampung Iklim).


Kegiatan ini dilakukan LPBI NU Jabar bersama dengan Save The Children Indonesia di 3 desa di wilayah Kecamatan Rancaekek yakni di Desa Rancaekek Wetan, Bojongloa dan Kelurahan Rancaekek Kencana pada Jumat (31/3/2023).


“Ini merupakan kegiatan awal dari program PROKLIM yang akan berlangsung selama 3 tahun. Di mana LPBI NU bersama Save The Children Indonesia dan dukungan dari Save The Children Korea akan bekerja dan belajar bersama tentang perubahan iklim yang berfokus pada anak, anak muda, kelompok perempuan dan kelompok rentan serta disabilitas,” terang Ketua LPBI NU Jabar, Dadang Sudardja.


Kegiatan tersebut diikuti oleh  100 peserta dan dihadiri oleh Pak Camat, Sekcam, Kepala Desa dan Lurah serta perwakilan RW, Karang Taruna, PKK, Perwakilan Guru, dan perwakilan lembaga yang ada di desa serta kelurahan, fasilitator dan Pengurus LPBI NU Jawa Barat, serta perwakilan dari Save The Children Indonesia.


Kegiatan selanjutnya, menurut uwa Dadang akan dirancang secara partisipatif dengan mengikutsertakan stakeholder/kelompok-kelompok yang ada di desa. Setiap desa di dampingi oleh seorang fasilitator.


Pewarta: Agung Gumelar


Kota Bandung Terbaru