• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Selasa, 16 April 2024

Keislaman

Lafadz Lengkap Shalawat Busyro Arab dan Latin Beserta Terjemah

Lafadz Lengkap Shalawat Busyro Arab dan Latin Beserta Terjemah
Lafadz Lengkap Shalawat Busyro Arab dan Latin Beserta Terjemah. (NU Online)
Lafadz Lengkap Shalawat Busyro Arab dan Latin Beserta Terjemah. (NU Online)

Bandung, NU Online Jabar

Shalawat Busyro merupakan shalawat yang diijazahkan langsung oleh Rasulullah SAW kepada salah satu putra Habib Hasan Baharun.

 

Mengutip penjelasan Habib Segaf bin Hasan Baharun, Rektor UII Dalwa Pasuruan dikutip Jatman Online, shalawat ini diijazahkan langsung oleh Rasulullah SAW melalui mimpi yang dialami salah satu putra Habib Hasan Baharun (Habib Segaf tidak menyebutkan secara jelas siapa nama yang dimaksud).

 

Pada suatu malam, Habib tersebut bermimpi didatangi oleh Rasulullah SAW yang membacakan Shalawat Busyro kepadanya berikut pula iramanya sebagai bentuk kasih sayang Nabi Muhammad kepada umatnya bertepatan dengan malam Asyura’ pada tanggal 10 Muharram.

 

Dalam mimpinya itu, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa shalawat ini dianjurkan untuk dibaca sebanyak 41 kali setiap selesai shalat subuh setiap harinya. Faedahnya, dengan membacanya secara istiqamah, atas izin Allah dapat melancarkan rezekinya, membawa kegembiraan dan kesenangan, melancarkan urusan, mengabulkan segala hajat dan niat-niat lain yang ingin dituju.

 

Setelah terbangun dari tidur, habib tersebut telah hafal semua kalimatnya dan merasakan aroma gaharu di ruangannya selama tiga hari berturut-turut. Padahal, tidak ada yang membakar wewangian di ruangannya. Setelah ditirakati, shalawat tersebut kemudian disebarluaskan sebagaimana yang diperintahkan oleh Rasulullah Saw. melalui mimipinya hingga viral sampai saat ini.

 

Berikut lafadz lengkap Shalawat Busyro dan juga artinya

 

‎اَللّهُمَّ صَلِّى وَ سَلِّمْ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَاحِبِ اْلبُشْرَى صَلاَةً تُبَشِّرُنَابِهَا

‎وَأَهْلَنَا وَأَوْلَادَنَا وَجَمِيْعِ مَشَايِخِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَطَلَبَتَنَا وَطَالِبَاتِنَا
‎مِنْ يَوْمِ هَذَا اِلى يَوْمِ اْلآخِرَةِ

 

Allahumma shalli wa sallim ‘ala Sayyidina Muhammadin shahibil busyro shalatan tubasysyiruna biha

 

Wa ahlana wa auladana wa jami’I masyayikhina wa mu’allimina wa thalabatana wa thalibatina Min yaumina hadza ila yaumil akhirah.


“Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan keselamatan atas baginda kami, Nabi Muhammad sebagai pembawa kabar gembira dengan berkah shalawat yang (juga) dapat memberikan kebahagiaan kepada kami, keluarga kami, anak-anak kami dan seluruh guru-guru kami dan orang yang senantiasa mengajarkan ilmunya kepada kami. Juga kepada murid-murid kami sejak hari ini hingga hari kiamat kelak.”

 

“A’Jaztukum.” Kata Habib Segaf di akhir penjelasannya.

 

Editor: Agung Gumelar


Keislaman Terbaru