Hikmah

Kisah Keajaiban Habib al-'Ajami (Bagian 1)

Senin, 13 September 2021 | 14:00 WIB

Habib bin Muhammad al-Ajami al-Bashri adalah seorang ahli hadits yang tinggal di Bashrah, Persia. Habib al’Ajami sering mengikuti pengajian-pengajian yang disampaikan oleh Hasan al-Bashri sehingga akhirnya ia menjadi salah seorang sahabat beliau yang paling akrab. 

Pada suatu hari ada seorang wanita tua datang kepadanya, merebahkan dirinya di depan Habib dengan sangat memelas hati.

“Aku memiliki seoranng putra yang telah lama pergi meninggalkanku. Aku tidak sanggup lebih lama lagi terpisah dengannya, berdoalah kepada Allah,” mohonnya kepada Habib. “Semoga berkat doamu, Allah mengembalikan putraku itu kepadaku.”

“Apakah engkau mempunyai uang?” tanya Habib kepada wanita tua itu.

“Aku punya dua dirham,” jawabnya.

“Berikanlah uang-uang itu kepada orang-orang miskin!.”

Kemudian Habib membaca sebuah doa, lalu ia berkata kepada wanita tua itu: “Pulanglah, putramu telah kembali.”
Belum lagi wanita itu sampai ke rumah, dilihatnya sang putra telah ada dan sedang menantikannya.

“Wahai! Anakku telah kembali!” wanita itu berseru. Kemudian dibawanya putranya itu menghadap Habib.

“Apakah yang telah engkau alami?” tanya Habib kepada Putra wanita itu. 

“Aku sedang berada di Kirmani, guruku menyuruhku membeli daging. Ketika daging itu telah kubeli dan aku hendak pulang ke guruku, tiba-tiba bertiuplah angin kencang, tubuhku terbawa terbang dan terdengar olehku sebuah suara yang berkata: “Wahai angin, demi doa Habib dan dua dirham yang telah disedekahkan kepada orang-orang miskin, pulangkanlah ia ke rumahnya sendiri.”

Kisah di atas dinukil dari terjemahan kitab Tadzkiratul Auliya karya Fariduddin Attar penyair sufi asal Persia.
Penerjemah: Kasyif Ghoiby