• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 26 April 2024

Doa

Kumpulan Doa untuk Kedua Orang Tua di Hari Ayah

Kumpulan Doa untuk Kedua Orang Tua di Hari Ayah
Kumpulan Doa untuk Kedua Orang Tua di Hari Ayah. (Ilustrasi/freepik)
Kumpulan Doa untuk Kedua Orang Tua di Hari Ayah. (Ilustrasi/freepik)

Bandung, NU Online Jabar

12 November ditetapkan sebagai hari ayah sedunia. Hari ini diperingati sebagai bentuk penghargaan kepada seorang ayah karena jasa-jasanya kepada keluarga. 

 

Dilihat dari sejarahnya, Hari Ayah ini di Indonesia pertama kali diperingati pada tahun 2006 di Balai Kota Solo, Jawa Tengah. Kala itu, peringatan ini dihadiri oleh ratusan orang dari berbagai kelompok masyarakat.

 

Peringatan Hari Ayah tentunya menjadi momen spesial bagi seorang anak untuk mencurahkan cintanya kepada sang Ayah. Berbagai cara pun dilakukan untuk memberikan kado spesial untuk seorang Ayah di hari istimewanya ini. 

 

Salah satu cara yang tidak kalah spesial yang bisa kalian lakukan adalah memberikan doa yang terbaik untuk sang Ayah, mendoakannya agar senantiasa dalam keadaan sehat wal afiat, diberi umur panjang, dan senantiasa dalam lindungan dan naungan-Nya.

 

Berikut ini kumpulan doa kedua orang tua di Hari Ayah:

 

Doa kebaikan dunia dan akhirat untuk kedua orang tua.

 

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا  

 

Rabbighfir lī, wa li wālidayya, warham humā kamā rabbayānī shaghīrā. 

 

Artinya, "Tuhanku, ampunilah dosaku dan (dosa) kedua orang tuaku. Sayangilah keduanya sebagaimana keduanya menyayangiku di waktu aku kecil."

 

Doa memohon syafaat untuk kedua orang tua

 

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذُنُوْبِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيْرًا وَلِجَمِيْعِ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالمُؤْمِنَاتِ وَالمُسْلِمِيْنَ وَالمُسْلِمَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ وَتَابِعْ بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمْبِالخَيْرَاتِ، رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ العَلِيِّ العَظِيْمِ وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ سًبْحَانَ رَبَّكَرَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ، وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَلَمِيْنَ 

 

Allāhummaghfir lī dzunūbī, wa li wālidayya warhamhumā kamā rabbayānī shaghīran, wa li jamī‘il mu’minīna wal mu’mināti, wal muslimīna wal muslimāt al-ahyā’I minhum wal amwāti, wa tābi‘ baynanā wa baynahum bil khayrāti. Rabbighfir warham wa anta khayrur rāhimīna, wa lā hawla wa lā quwwata illā billāhil ‘aliyyil azhīmi, wa shallallāhu ‘alā khayri khalqihī sayyidinā muhammadin wa ālihī wa shahbihī wa sallama. Subhāna rabbika rabbil ‘izzati ‘an mā yashifūna, wa salāmun ‘alal mursalīna, wal hamdulillāhi rabbil ‘alamīn. 

 

Artinya, “Tuhanku, ampunilah dosaku dan kedua orang tuaku. Kasihilah mereka sebagaimana mereka mengasuhku ketika kecil, (ampunilah dosa) orang beriman dan orang Islam baik laki-laki maupun perempuan, yang masih hidup dan yang sudah wafat. Iringilah kebaikan antara kami dan mereka. Tuhanku, ampunilah dan kasihilah. Sungguh, Kau sebaik-baik pengasih,–Tiada dan upaya kecuali berkat Allah yang maha tinggi dan maha agung. Salam sejahtera untuk sebaik-baik makhluk-Nya, Nabi Muhammad saw, keluarga, dan sahabatnya,–Maha suci Tuhanmu, Tuhan pemilik kemuliaan, dari segala yang mereka gambarkan. Semoga kesejahteraan melimpah untuk para rasul. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam,” (Perukunan Melayu, [Jakarta, Al-Aidrus: tanpa tahun], halaman 55).

 

Doa memohon rahmat dan ampunan untuk kedua orang tua

 

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُمْ وَارْحَمْهُمْ وَعَافِهِمْ وَاعْفُ عَنْهُمْ. اللَّهُمَّ اَنْزِلِ الرَّحْمَةَ وَالْمَغْفِرَةَ وَالشَّفَاعَةَ عَلَى أَهْلِ الْقُبُوْرِ مِنْ أَهْلِ لَاالَهَ اِلَّا اللهُ مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللهِ


 

Allāhummaghfir lahum, warhamhum, wa ‘āfihim, wa‘fu ‘anhum. Allāhumma anzilir rahmata, wal maghfirata, was syafā’ata ‘alā ahlil qubūri min ahli lā ilāha illallāhu Muhammadun rasūlullāh.


Artinya: Ya Allah, berikanlah ampunan, kasih sayang, afiat, dan maaf untuk mereka. Ya Allah, turunkanlah rahmat, ampunan, syafa’at bagi ahli kubur penganut dua kalimat syahadat. 

 

Penulis: Agung Gumelar


Doa Terbaru