• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Teladani Semangat Jihad Tokoh Santri, SMK NU Krangkeng Ziarahi Makam KH Abdul Hafidz

Teladani Semangat Jihad Tokoh Santri, SMK NU Krangkeng Ziarahi Makam KH Abdul Hafidz
Teladani Semangat Jihad Tokoh Santri, SMK NU Krangkeng Ziarahi Makam KH Abdul Hafidz, Jumat (22/10). (Foto: Latifatul Masruroh).
Teladani Semangat Jihad Tokoh Santri, SMK NU Krangkeng Ziarahi Makam KH Abdul Hafidz, Jumat (22/10). (Foto: Latifatul Masruroh).

Indramayu, NU Online Jabar
Momentum Hari Santri Nasional 2021, SMK Nahdlatul Ulama Krangkeng, tak ketinggalan ikut berpartisipasi hari santri tersebut dengan mengadakan upacara di halaman SMK Nahdlatul Ulama Krangkeng, Jumat, (22/10). Kegiatan hadiri oleh peserta didik, staf TAS, guru/instruktur, pengurus komite sekolah dan pengurus yayasan.

Kepala SMK Nahdlatul Ulama Krangkeng Amin Hidayat Kepala SMK Nahdlatul Ulama yang juga Pengurus Pimpinan Cabang Guru Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Indramayu Masa Bakti 2019-2024 Bidang Lintas Sektoral mengungkapkan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh warga sekolah dilingkungan SMK NU Krangkeng.

"Alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan kegiatan upara peringatan hari santri nasional di lapangan sekolah diikuti seluruh warga sekolah, sekaligus memperingati kelahiran kanjeng nabi Muhammad Saw. dilanjutkan dengan ziarah kubur ke tokoh pendidikan desa kedungwungu KH Abdul Hafidz," ujarnya.

Ia juga menjelaskan, Peringatan Hari Santri Nasional adalah untuk mengingatkan masyarakat dan para santri tentang perjuangan dan meneladani semangat jihad para santri yang digelorakan para ulama sebelumnya.

"Memperingati Hari Santri Nasional, terbentuk juga secara khusus sebuah lagu Hari Santri sebagai simbol perjuangan. Sebab, tujuan Peringatan Hari Santri Nasional Setiap 22 Oktober, ada peran Kiai Hasyim Asy'ari. Penetapan hari santri dimaksudkan untuk meneladani semangat jihad tokoh-tokoh Indonesia dari kalangan santri yang ikut berjuang membela negeri berdasarkan ilmu yang mereka dapat di pesantren,"

Selain itu, Hari Santri nasional juga diperingati sebagai tujuan untuk mengingatkan masyarakat tentang resolusi jihad Kiaii Haji Hasyim Asyari.

"Resolusi jihad itu dilakukan untuk menggerakkan kaum pemuda santri dan masyarakat untuk berjuang bersama melawan pasukan kolonial yang menduduki Surabaya pada 10 November 1945," pungkasnya.

Perlu diketahui, kegiatan dimulai pukul  08.00 wib dengan upacara pengibaran bendera merah putih, marhabanan, ziarah kubur ke tokoh pendidikan Desa Kedungwungu KH Abdul Hafidz yang lokasinya dekat dengan sekolah, terus dilanjutkan dengan ramah tamah, ditutup dengan do'a bersama.

Pewarta: Latifatul Masruroh
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Daerah Terbaru