• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Selasa, 7 Mei 2024

Daerah

Sarbumusi Jabar Adakan Musyawarah Wilayah Oktober Mendatang

Sarbumusi Jabar Adakan Musyawarah Wilayah Oktober Mendatang
Sekjen DPP K Sarbumusi Eko Darwanto (kiri) didampingi Karteker Ketua Sarbumusi Jabar Baitul Khoiri
Sekjen DPP K Sarbumusi Eko Darwanto (kiri) didampingi Karteker Ketua Sarbumusi Jabar Baitul Khoiri

Bandung, NU Online Jabar
Pimpinan Wilayah Konfederasi Sarekat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) Jawa Barat akan mengadakan Muasyawarah Wilayah (Muswil) pada Oktober mendatang. Hal itu mengemuka dan menjadi rekomendasi pengurus-pengurus pimpinan cabang pada Pra Muswil yang berlangsung di Hotel Citra Grand di Kabupaten Karawang akhir pekan lalu. 

Baca: Gus Hasan Minta Sarbumusi Jadi Pionir Dakwah Aswaja kepada Karyawan dan Buruh
Baca: 2.000 Pekerja di Karawang Bergabung Jadi Anggota Sarikat Buruh NU

Karteker PW Konfederasi Sarbumusi Jabar Baitul Khoiri mengatakan Muswil dihadiri 80 peserta dari 13 cabang yang ada di Jawa Barat, serta melibatkan perwakilan dari basis-basis SARBUMUSI. 

“Pra Muswil membahas, pertama, masalah internal yang akan dibahas di muswil,” katanya kepada NU Online Jabar, Selasa (8/9) malam. 

Para peserta Pra Muswil, kata Baitul, merekomendasikan agar siapa pun yang menjadi Ketua Sarbumusi Jabar ke depan harus mampu membentuk kepengurusan di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Barat. 

Kedua, para peserta Pra Muswil merekomendasikan agar pengurus Sarbumusi ke depan harus menjalin komunikasi intensif dengan pengurus NU di berbagai tingkatan. 

“Ini untuk untuk bersinergi. Sarbumusi sebagai salah satu badan otonom NU bisa bersinergi, misalnya meminta dai-dai NU untuk mengisi pengajian di masjid atau mushala di perusahaan di mana terdapat pekerja-pekerja Nahdliyin,” jelasnya. 

Menurut Baitul, Pra Muswil juga membahas isu terkini dalam dunia ketenagakerjaan, di antaranya Covid-19 yang menimpa kalangan pekerja. Menurut dia, pemerintah dan perusahaan harus memperhatikan nasib pekerja dalam situasi pandemi.

“Pemerintah jangan sampai mementingkan ekonomi tanpa memperhatikan nasib dan nyawa pekerja. Begitu intinya,” tegas aktivis kelahiran Subang ini.    

Pra Muswil tersebut dihadiri Sekjen Dewan Pmipinan Pusat Konfederasi Sarbumusi Eko Darwanto

Pewarta: Abdullah Alawi
 


Daerah Terbaru